Jateng
Sabtu, 3 November 2018 - 14:50 WIB

Komunitas Musik Magelang Gelar Aksi Peduli Bencana Sulawesi Tengah

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, MAGELANG — Komunitas Musik Magelang (MMM) selama 31 Oktober hingga 2 November 2018 menggelar aksi peduli terhadap masyarakat yang menjadi korban bencana alam di Palu, Donggala, dan Sigi di Sulawesi Tengah.

Keterangan tertulis Humas Pemkot Magelang yang diterima di Magelang, Jumat (2/11/2018) sore, menyebutkan bahwa kegiatan bernama Aksi Peduli Bencana Palu, Donggala, dan Sigi di depan bekas Gedung Magelang Theater Kota Magelang itu melibatkan 30 group band bergenre rok dari kota maupun Kabupaten Magelang.

Advertisement

Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito memberikan apresiasi atas inisiatif komunitas tersebut dalam menggelar kegiatan untuk kepentingan kepedulian dan kemanusiaan karena mewujudkan semangat yang sama antarwarga setempat. “Saya memberi apresiasi karena ide yang sangat bagus sekali dari KMM menggalang dana untuk saudara kita yang ada di Sulteng. Ketika saya baca surat izin dari KMM, tidak pikir-pikir panjang, langsung saja izini,” kata dia saat memberi sambutan.

Ia menjelaskan bahwa pemkot memberikan dukungan kepada masyarakat yang melakukan kegiatan positif, terlebih menyangkut semangat solidaritas dan kemanusiaan. Sigit mengatakan penggalangan dana bagi para korban gempa dan tsunami di Palu, Donggala, dan Sigi bentuk kepedulian masyarakat Magelang Raya.

Sigit pun mengajak masyarakat yang hadir untuk menyisihkan rejeki mereka sebagai wujud semangat berbagi kepada sesama. “Nanti kita kumpulkan, kita sumbangkan ke saudara kita yang tengah diuji oleh Allah SWT. Kita bangga bisa menciptakan suasana yang menyatu, karena kita ini keluarga atau satu tubuh, jika ada keluarga kita atau tubuh kita yang sakit maka kita ikut merasakan sakit juga,” ujarnya.

Advertisement

Secara spontan, orang nomor satu di “Kota Sejuta Bunga” itu pun menyumbangkan Rp5 juta melalui kegiatan tersebut. Koordinator kegiatan, Rudi Jet Voice, menjelaskan persiapan acara itu sudah sebulan lebih. Komunitas Musik Magelang sempat menjadwalkan kegiatan itu pada dua pekan lalu. “Memang sempat tertunda dua minggu karena berbagai hal. Hari pertama dapat Rp2 juta, sekarang [Kamis, 1/11/2018] sudah Rp16 juta. Target besok minimal Rp25 juta,” katanya.

Ia mengatakan kekompakan KKM wujud kepedulian seniman Magelang Raya (Kota dan Kabupaten Magelang) terhadap warga yang sedang menghadapi musibah. “Penyanyi yang tampil ini semua kalangan. Ada yang senior, ada yang masih remaja. Itu membuktikan jika KMM sangat kompak, terlebih untuk kegiatan kemanusiaan semacam ini,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif