SOLOPOS.COM - Ilustrasi Dipo Jazz Festival (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa-panitia Dipo Jazz Festival)
Konser musik jaz akan digelar Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dalam Dipo Jazz Festival.
Semarangpos.com, SEMARANG – Panitia Diponegoro Jazz Festival atau yang populer dengan sebutan Dipo Jazz Festival membidik 5.000 penonton saat konser musik yang diselenggarakan rangka memeriahkan Dies Natalis ke-60 Universitas Diponegoro (Undip) Semarang itu digelar, Kamis-Jumat (16-17/11/2017).
Konser musik yang mendatangkan musikus jaz kawakan Barry Likumahuwa dan Yura Yunita itu akan digelar di Gedung Widya Puraya, kampus Undip Tembalang, Kota Semarang, Jateng.
[Baca juga Rayakan Dies Natalis, Undip Gelar Dipo Jazz Festival]
Ketua Panitia Dipo Jazz Festival, Bregas Wirotomo, optimistis target penonton yang dicanangkan pihaknya itu bisa tercapai. Apalagi, jauh hari sebelum konser musik itu digelar tiket sudah banyak yang terjual.
“Total ada sekitar 2.600 tiket yang sudah dipesan. Untuk tiket presale kami patok Rp35.000 per lembar. Sedang untuk tiket on the spot atau saat acara kami banderol Rp45.000 per lembar,” tutur Bregas saat jumpa pers di All Stay Hotel Semarang, Jumat (10/11/2017).
Dalam Dipo Jazz Festival yang kali pertama digelar itu, panitia tidak hanya menyajikan penampilan musikus jaz kondang Tanah Air, seperti Barry Likumahuwa dan Yura Yunita. Panita juga menampilkan beberapa band Kota Semarang yang mengusung genre musik jaz, seperti Komunitas Jazz Ngisoringin.
Salah seorang anggota Komunitas Jazz Ngisoringin, Katarina Hadriyani, optimistis konser musik Dipo Jazz Festival bakal dibanjiri pecinta musik jaz di Kota Semarang dan sekitarnya. Hal itu tak lain karena adanya faktor Yura Yunita dan Barry Likumahuwa dalam acara tersebut.
“Barry Likumahuwa akan tampil bersama band-nya, yang memiliki personel ganteng-ganteng dan akan memikat penonton dari kalangan cewek. Sementara, Yura merupakan penyanyi jaz yang sedang naik daun dan cukup feminim. Kali terakhir konser di Semarang, ada sekitar 3.000 penonton yang menyaksikannya. Kemungkinan di Dipo Jazz Festival nanti bisa lebih,” beber Katarina.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya