SOLOPOS.COM - ilustrasi (google img)

ilustrasi (google img)

Kanalsemarang.com, SEMARANG—Perusahaan Gas Negara (PGN) berharap proses klasterisasi Compressed Nature Gas (CNG) dapat membantu masyarakat khususnya untuk memudahkan masyarakat dalam proses konversi BBM ke gas bumi.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

“Saat ini kesiapannya sudah mencapai 90%, pada minggu ketiga bulan ini harapannya sistem klasterisasi sudah bisa beroperasi,” jelas Manajer Perusahaan PGN Area Semarang Edi Sukamto seperti dikutip Antara, Senin (6/10/2014).

Menurutnya, sistem klasterisasi tersebut sangat ditunggu baik oleh konsumen rumah tangga maupun dari sejumlah industri.

“Selain itu sistem klasterisasi ini juga ditunggu oleh sektor komersil dan UKM karena jumlah pelanggan kami dari kalangan tersebut cukup banyak yaitu mencapai 1.717 pelanggan,” jelasnya.

Sedangkan untuk jumlah pelanggan dari rumah tangga dan pelanggan kecil mencapai 88.163 pelanggan dan sektor industri serta pembangkit listrik mencapai 1.260 pelanggan.

Pada tahap pertama yang sekaligus dijadikan sebagai pilot project ini sistem klasterisasi sementara baru didistribusikan untuk 100 rumah tangga di kawasan perumahan Wahyu Utomo Kecamatan Ngaliyan dan 1 perusahaan di kawasan industri Tambak Aji.

“Kami akan melihat dulu hasil dari pilot project ini, harapannya ke depan akan terus bertambah jumlah konsumennya baik itu dari rumah tangga maupun dari industri,” jelasnya.

Menurutnya, perlu persiapan dalam mengganti bahan bakar dari BBM ke gas bumi terutama untuk konsumen dari perusahaan. Salah satunya yaitu mengembangkan jaringan distribusi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya