Ilustrasi (JIBI/Dok)
Kanalsemarang.com, SEMARANG– Sebanyak 30 pendaftar seleksi terbuka pegawai negeri sipil eselon II untuk lima jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengikuti tes psikologi yang digelar oleh tim dari Mabes Polri.
Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini
“Tes psikologi yang diikuti 30 pendaftar berlangsung di Wisma Perdamaian Semarang pada 8-9 Desember 2014,” kata Ketua Panitia Seleksi Budi Prayitno seperti dikutip Antara, Senin (8/12/2014).
Ia menjelaskan bahwa pendaftar yang lolos pada tes psikologi tidak akan dibatasi jumlahnya karena penilaiannya ditentukan dari nilai minimal yang dicapai.
Mengenai materi tes psikologi yang diberikan kepada pada pendaftar, Budi mengaku tidak mengetahuinya.
“Kami tidak tahu karena yang menguji dari Mabes Polri, kalau hasil tes bagaimana ditunggu saja karena akan keluar dalam satu hingga dua hari kedepan,” ujarnya.
Menurut dia, setelah menjalani tes psikologi, para pendaftar akan mengikuti tes wawancara yang dilakukan oleh tim lintas sektoral.
“Hal itu bertujuan untuk memperoleh penilaian lebih mendalam tentang kemampuan yang dimiliki calon pejabat tersebut,” katanya.
Sebelumnya ada total 96 orang yang mendaftar pada pendaftaran seleksi terbuka PNS eselon II yang berlangsung 6-26 November 2014, namun setelah melalui berbagai tahapan mulai seleksi administratif hingga uji gagasan, tersisa 30 pendaftar untuk melamar lima jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Kelima jabatan tersebut adalah Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Kependudukan Jateng, Kepala Dinas Kesehatan Jateng, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Aset Daerah Jateng, serta Wakil Direktur Umum dan Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Moewardi Surakarta.
Panitia seleksi terbuka eselon II akan menyerahkan masing-masing tiga calon untuk kelima jabatan di lingkungan pemprov itu ke Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada 16 Desember 2014 untuk dipilih.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
