Jateng
Selasa, 24 Oktober 2023 - 19:18 WIB

Langganan Banjir & Rob, Jalan Samudra Pasai Pekalongan Rampung Awal November

Newswire  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi proyek peningkatan Jalan Samudera Pasai Kota Pekalongan yang kini hampir selesai, Proyek tersebut ditargetkan selesai 2 November 2023. (Solopos.com-Antara/Humas Pemkot Pekalongan)

Solopos.com, PEKALONGAN — Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), meminta pelaksana proyek peningkatan Jalan Samudra Pasai, segera menyelesaikan pekerjaannya pada awal November 2023. Jalan Samudra Pasai di Kota Pekalongan selama ini dikenal sebagai salah satu jalan yang kerap terdampak banjir dan rob karena lokasinya yang berdekatan dengan pantai.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Pekalongan, Bambang Sugiarto, mengatakan saat ini progres pekerjaan fisik Jalan Samudra Pasai yang menelan anggaran mencapai Rp3,42 miliar telah mencapai 95,48 persen.

Advertisement

“Oleh karena itu, kami meyakini proyek peningkatan Jalan Samudra Pasai bisa selesai sesuai target, yakni 2 November 2023. Kami minta CV Putra Ardana Sejahtera Kota Pekalongan sebagai pelaksana proyek dapat segera menyelesaikannya,” ujar Bambang, dikutip dari Antara, Selasa (24/10/2023).

Menurut dia, ada jangka waktu pemeliharaan 180 hari kalender pada proyek peningkatan Jalan Samudera Pasai tersebut. “Semoga setelah pekerjaan fisik jalan tersebut selesai wilayah di kawasan Jalan Samudera Pasai bisa lepas dari masalah genangan banjir dan rob,” katanya.

Bambang menjelaskan pekerjaan fisik di jalan tersebut berupa konstruksi pengerasan beton sepanjang 380 meter persegi dan lebar 5,74-12,24 meter persegi, serta pekerjaan drainase saluran U-Ditch 60 x 70× 120 sentimeter dengan tutup. Kemudian pada sisi utara sepanjang 385 meter persegi dan sisi Selatan sepanjang 180 meter persegi.

Advertisement

“Ada saluran di Jalan Samudra Pasai itu, di sisi utara Kampus Universitas Islam Negeri Gusdur Panjang Baru juga sudah ada pompa Sipucung dengan harapan bisa mengurangi genangan air yang ada di wilayah itu,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif