SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Bisnis Indonesia)

Lebaran 2015 ini, Pemprov Jateng akan memberi fasilitas berupa sejumlah bus gratis bagi pemudik. 

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menyiapkan sebanyak 168 unit bus untuk mengangkut pemudik Lebaran 2015 dari DKI Jakarta secara gratis.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatikan (Dishubkominfo) Jawa Tengah (Jateng), Untung Sirinanto mengatakan mudik gratis ini untuk mengurangi kemacetan jalan raya dan angka kecelakaan.
“Sebanyak 168 unit bus telah disiapkan untuk mengangkut sekitar 8.100 orang pemudik warga Jateng yang tinggal di Jakarta,” katanya pada Seminar Nasional Pelaksanaan Angkutan Lebaran 2015 : Kesiapan Pemprov Jateng Menghadapi Mudik Lebaran 2015 yang digelar Kementerian Perhubungan dengan Forum Wartawan Provinsi Dan DPRD Jateng (FWPJT) di Gedung Pers PWI, Jl. Tri Lomba Juang, Kota Semarang, Selasa (16/6/2015).

Bus untuk mengangkut pemudik itu, sambung dia, berasal dari Pemprov Jateng sebanyak 48 unit, pemerintah kabupaten/kota sebanyak 70 unit, dan Bank Jateng sebanyak 50 unit.

“Pemberangkatan 168 bus gratis ini dilakukan di anjungan Jateng Taman Mini Indonesia Indah [TMII] Jakarta pada 12 Juli 2015,” ungkapnya.

Selain 168 bus, lanjut Untung, Kementerian Perhubungan juga menyiapkan dua rangkai kereta api (KA) untuk mengangkut pemudik asal Jateng yang tinggal di Jakarta secara gratis.

Masing-masing rangkai KA mengangkut 608 orang ini untuk jalur utara dari Stasiun Pasar Senen Jakarta ke Stasiun Tawang Semarang dan jalur selatan dari Stasiun Pasar Senen Jakarta ke Stasiun Solo Balapan, Solo.
”Kementerian Perhubungan juga menyediakan dua kapal secara gratis untuk mengangkut sekitar 5.000 orang pemudik dan 2.500 sepeda motor dari Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta ke Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang,” beber Untung.

Sementara itu, Sekretaris Organisasi Angkutan Darat (Orgada) Jateng, Edi Sugiri menyatakan untuk angkutan mudik Lebaran 2015 telah menyiapkan sekitar 12.000 armada bus dan 4.000 armada taksi.

”Para penumpang pemudik lebaran di Jateng tidak perlu khawatir akan telantar karena sekitar 12.000 armada bus antarkota dalam provinsi [AKDP] dan antarkota antarprovinsi [AKAP] telah siap on call setiap saat,” ujar dia.

Wakil Ketua Komisi D DPRD Jateng, Hadi Santoso meminta supaya Dishubkominfo membenahi penerangan jalan umum di jalur alternatif karena banyak yang mati.

Menurut politisi dari Partai Keadian Sejahtera (PKS) ini sebanyak 1.730 penerangan jalan umum (PJU) yang berada sejumlah jalur alternatif di Jateng dalam keadaan mati sehingga rawan terjadi kecelakaan dan kriminal pada arus mudik dan balik Lebaran.

”Kami minta sebelum arus mudik dan arus balik Lebaran, PJU di jalur alternatif sudah menyala semua,” tandas anggota dewan dari Wonogiri ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya