Solopos.com, GROBOGAN — Setelah viral di media sosial (medos) karena meledek Presiden Jokowi saat demo di Jakarta, Kades Sambung, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Arif Sofianto, dipanggil Bupati Grobogan, Sri Sumarni, Selasa (24/1/2023). Kades Sambung ini bahkan mendapatkan hukuman dari Bupati Grobogan dengan dicukur rambutnya.
Tak hanya kepada Kades Sambung, Sri Sumarni juga mencukur rambut Kades Guyangan, Suhadi. Rambut kedua kades itu dicukur di ruang kerja Bupati Grobogan.
Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran
Sri Sumarni berharap dengan dicukur rambutnyaa, kedua kades itu bisa lebih baik ke depannya. Selain itu, ia berharap kedua kades di Grobogan itu tidak lagi mengulangi perbuatan yang mengundang kontroversi banyak pihak.
“Rambut gondrong sebenarnya tidak ada hubungannya [dengan kasus merendahkan Jokowi]. Tapi, mungkin kurang rapi, makanya saya potong. Harapannya dalam melayani rakyat lebih baik lagi,” ujar Bupati Grobogan dikutip dari Murianews.com, Selasa.
Sebelumnya, Kades Sambung dan Kades Guyangan di Grobogan viral setelah video saat mereka meledek Jokowi beredar di medsos. Dalam video itu, Arif Sofianto yang merupakan Kades Sambung berkata bahwa akan menangani Jokowi, sehingga masa jabatan kades diperpanjang tidak hanya 9 tahun tapi seumur hidup.
“Muleho, Jokowi tak urusane. Ki tak perpanjang sak matimu kabeh [Pulanglah, Jokowi biar aku yang mengurus. Ini aku perpanjang seumur hidup],” ujar Arif dalam video kades Grobogan yang viral di medsos itu.
Senada juga disampaikan Kades Guyangan, Suhadi, yang berceloteh mendukung apa yang diutarakan Arif. Meski demikian, Suhadi tidak menyebutkan nama Jokowi dalam video itu.
Seusai video itu viral dan menuai hujatan dari netizen, Arif pun menyampaikan permintaan maaf yang juga diunggah ke medsos. Arif juga mengaku menyesal atas perbuatan itu.
“Saya mewakili para kades menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas apa yang kami lakukan,” katanya di depan Bupati Grobogan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
