SOLOPOS.COM - Tugu Sepuser di Temanggung. (Instagram/@temanggungku)
Solopos.com, TEMANGGUNG — Letak penanda titik nol Pulau Jawa yang diyakini merupakan Tugu Sepuser di Temanggung, Jawa Tengah, kabarnya sudah bergeser. Bangunan yang berlokasi di Desa Soropadan dan Desa Kupen, Kecamatan Kaloran, Temanggung konon sudah bergeser dari tempat awal dibangun.
Hal itu diketahui berdasarkan penuturan tokoh spiritual, Ki Kusumo, yang sempat menggelar ritual di Tugu Sepuser. Ki Kusumo membenarkan tentang keberadaan tugu Sepuser itu bahwa letaknya di tengah-tengahnya pulau Jawa. Namun, lebih tepatnya bergeser setengah meter dari tugu. Ki Kusumo pun menyebutkan tugu itu merupakan bangunan baru.
Baca juga: Tugu Sepuser Temanggung, Jejak Majapahit yang Diklaim Titik 0 KM Jawa
Dikutip dari situs resmi Pemkab Temanggung, Kamis (13/1/2022), bangunan asli Tugu Sepuser yang merupakan titik nol Pulau Jawa berupa batu bata besar yang dibuat pada masa Kerajaan Majapahit. Di atas tugu terdapat sebuah batu yang berbentuk “wudel” atau pusar, yang artinya tengah-tengah. Namun sayangnya bangunan asli ini sudah berubah dan bahan batu bata sudah tidak diketahui keberadaannya.
Konon, bangunan Tugu Sepuser ini diubah pada 1995 oleh warga Semarang setelah bersemedi di sana. Tugu yang awalnya hanya setinggi 1 meter itu pun ditinggikan menjadi 2 meter dan dilapisi keramik. Sampai sekarang tugu itu sering menjadi tempat semedi, khususnya setiap malam Selasa Kliwon dan Jumat Kliwon.
Baca juga: Misteri Tugu Sepuser, Titik Nol Pulau Jawa Sering Dipakai Semedi
Menurut legenda yang berkembang secara turun temurun, Tugu Sepuser di Temanggung yang diklaim sebagai titik nol Pulau Jawa adalah perempatan antara Gunung Sumbing dan Gunung Merapi dengan laut utara dan laut selatan Jawa.
Tugu yang berada di perbatasan Desa Soropadan dan Desa Kupen, Kecamatan Kaloran, Temanggung itu lokasinya berdekatan dengan pemakaman Sepujud.
Di pemakaman itu terdapat makam Kiai Hangga Patra, pendiri Desa Soropadan. Letak Tugu Sepuser ini cukup tersembunyi. Tugu kecil dengan tinggi 2 meter ini berada di tengah ladang yang dikelilingi tanaman.