SOLOPOS.COM - Pelatih PSIS Semarang, Subangkit. (Instagram-@subangkit56)
Liga 2, satu tiket ke Liga 1 menjadi milik PSIS Semarang.
Semarangpos.com, SEMARANG — Pelatih PSIS Semarang, Subangkit, masih belum tahu masa depannya. Meskipun, pelatih asal Surabaya itu telah berhasil membawa PSIS Semarang promosi ke Liga 1 musim depan.
PSIS Semarang dipastikan berlaga di kompetisi Liga 1 musim depan setelah memenangi duel menengangkan kontra Martapura FC dengan skor 6-4 pada perebutan juara ketiga Liga 2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/11/2017).
Keenam gol PSIS Semarang itu tiga di antaranya dilesakkan Hari Nur Yulianto pada menit kelima, ke-60, dan ke-84. Sementara tiga gol lainnya diciptakan Aldaier Makatindu pada menit ke-42 dan Andrid Wibawa pada menit ke-97 dan 110.
Kemenangan ini pun tak hanya membuat PSIS Semarang meraih predikat juara ketiga Liga 2. PSIS Semarang juga berhak meraih tiket promosi ke Liga 2, mendamping Persebaya Surabaya dan PSMS Medan.
Kendati sukses membawa PSIS Semarang memenuhi ambisi, Subangkit mengaku masih bimbang dengan masa depannya. Eks pelatih Mitra Kukar itu belum tahu apakah masih dipertahankan sebagai pelatih PSIS Semarang musim depan atau tidak.
“Sampai saat ini saya belum tahu keputusan manajemen seperti apa. Yang penting, saya senang karena berhasil memenuhi target yang dibebankan manajemen, membawa PSIS lolos ke Liga 1,” ujar Subangkit saat dihubungi Semarangpos.com, seusai laga.
Kontrak Subangkit bersama PSIS Semarang memang hanya satu musim. Ia dikontrak untuk membesut Haudi Abdillah mengarungi kompetisi Liga 2.
Bersama Subangkit, PSIS Semarang memiliki prestasi membanggakan. Skuat berjuluk Mahesa Jenar itu tak hanya promosi ke Liga 1, tapi juga meraih hasil apik sepanjang kompetisi Liga 2, dengan lolos di babak penyisihan dan 16 besar sebagai juara grup serta melaju dari 8 besar dengan status runner up grup.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya