Jateng
Rabu, 15 Maret 2023 - 17:26 WIB

Lomba Dayung, Cara Masyarakat di Batang Jalin Silaturahmi

Dela Annisa  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi lomba dayung tradisional di Kabupaten Batang. (pariwisata.batangkab.go.id)

Solopos.com, BATANG — Setiaap bulan syawal atau Idulfitri, masyarakat kawasan Klidang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Jateng), menggelar sebuah acara berupa lomba dayung tradisional. Lomba dayung ini sebagai sebuah tradisi dalam rangka mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rezeki yang telah diberikan, sekaligus sebagai cara berkumpul dan bersilaturahmi dengan sanak saudara.

Lomba dayung tradisional ini sudah dilestarikan selama puluhan tahun oleh masyarakat Klidang, Kabupaten Batang. Tradisi ini digelar saat bulan Syawal atau setelah sebulan penuh masyarakat menjalankan ibadah Puasa.

Advertisement

Dilansir dari visitjawatengah.jatengprov.go.id, dengan adanya tradisi lomba dayung ini warga bisa saling bersilaturahmi dengan cara khas nelayan, yakni mendayung. Oleh karena itulah dinamakan lomba dayung. Lomba yang sudah menjadi tradisi masyarakat setempat pun kini sudah menjadi event rutin tahunan di aliran Sungai Klidang Lor, yang digelar setiap tahun mulai H+1 Lebaran hingga H+6 Lebaran.

Tradisi ini awalnya hanya diikuti nelayan dari Batang. Namun, belakang ini tradisi ini juga diikuti peserta dari luar daerah. Warga dari daerah sekitar seperti Pekalongan dan Kendal juga rutin hadir dalam tradisi ini. Bahkan ada juga yang biasanya datang dari luar eks-Keresidenan Pemalang. Tak hanya berbekal skill dayung dan tubuh kekar saja, para peserta juga biasanya memperlihatkan kekompakan melalui seragam dan juga yel-yel yang unik.

Tradisi ini melibatkan ratusan kelompok dayung dan menggunakan sistem gugur untuk menentukan pemenangnya. Kemudian setiap grup akan bersaing untuk mendapatkan tempat di tiga besar. Peserta akan dinyatakan maju ke babak selanjutnya jika berhasil melewati tim lawan dengan mengarungi Sungai Klidang Lor sepanjang 200 meter.

Advertisement

Lomba dayung tradisional ini tidak hanya sebagai ajang hiburan dan wisata, tetapi juga sering melahirkan atlet dayung profesional di Batang. Tak jarang para atlet ini sering berprestasi di tingkat provinsi maupun nasional.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif