Jateng
Senin, 15 Desember 2014 - 20:50 WIB

LONGSOR BANJARNEGARA : Bantu Korban Longsor, Mahasiswa di Semarang Galang Dana

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah anggota tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (14/12/2014). (JIBI/Solopos/Antara/Idhad Zakaria)

Sejumlah anggota tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban tanah longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (14/12/2014). (JIBI/Solopos/Antara/Idhad Zakaria)

Kanalsemarang.com, SEMARANG—Puluhan mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Semarang melakukan penggalangan dana untuk korban bencana alam tanah longsor yang terjadi di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Advertisement

Aksi sosial penggalangan dana bantuan dari pengguna jalan tersebut dilakukan para mahasiswa di lima titik di Kota Semarang, Senin, seperti di perempatan Jalan Pahlawan, Taman Keluarga Berencana Jalan Menteri Supeno, kawasan Tugu Muda, Stasiun Poncol, dan pasar-pasar tradisional di kawasan Pedurungan.

Koordinator penggalangan dana bantuan, Nur Kholis mengatakan bahwa tujuan utama aksi sosial yang dilakukan mahasiswa Unimus ini adalah untuk membantu meringankan beban penderitaan para korban bencana tanah longsor.

“Selain itu juga sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian kami terhadap masyarakat yang sedang tertimpa musibah,” katanya seperti dikutip Antara.

Advertisement

Menurut dia, dana bantuan yang terkumpul dari masyarakat akan langsung disalurkan kepada para korban tanah longsor pada Rabu (17/12/2014).

“Sebelumnya, kami akan berkoordinasi dengan PMI Banjarnegara mengenai bantuan apa saja yang dibutuhkan para korban,” ujarnya.

Ia mengungkapkan bahwa para mahasiswa Unimus Semarang juga menerima bantuan berupa obat-obatan dan makanan untuk disalurkan kepada korban tanah longsor di Banjarnegara.

Advertisement

“Bantuan dari masyarakat berupa obat-obatan dan makanan dapat diberikan di kampus Unimus Semarang,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif