Solopos.com, SEMARANG — Sejumlah sukarelawan yang tergabung dalam Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (Anies) mengklaim telah menembus basis massa PDI Perjuangan di Jawa Tengah jelang memanasnya suasana di tahun politik 2023 ini. Bahkan, sukarelawan Anies itu mengklaim kabupaten/kota yang dikenal sebagai kandang banteng, saat ini bisa dimasuki dengan mudah.
Ketua Relawan Anies Jawa Tengah, Joko Purnomo, mencontohkan Kota Semarang saat ini sudah bisa ditembus untuk memperkuat konsolidasi pemenangan bagi bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan. Tak hanya itu, perkembangan lainnya juga muncul pada kalangan akademisi dan mahasiswa yang kerap dianggap sebagai segmen yang apatis, tapi ternyata ketika relawan Anies menggelar diskusi kecil-kecilan, antusiasme mereka diklaim cukup tinggi.
Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini
“Dari update terakhir hasil rakerwil tanggal 27 Juli kemarin, nyatanya ada perkembangan yang sangat signifikan. Daerah yang tadinya sulit dimasuki informasi, sekarang justru bisa menerima dengan baik. Contohnya yaitu Kota Semarang, yang awalnya sulit ditembus tetapi untuk area pinggiran kota seperti Mijen, ketika kita datang ke sana, membawa misi pencapresan Mas Anies, banyak orang kampung bisa memahami, mereka malah datang semua,” ujar Joko, Kamis (17/8/2023).
Joko menegaskan, hampir tiap bulan anggota Relawan Anies dari masing-masing kabupaten/kota merangsek ke desa-desa dan kelurahan. Bahkan, banyak Relawan Anies yang sudah memperkuat konsolidasi di tingkat tempat pemungutan suara (TPS).
“Kami belakangan ini memang telah memasuki segala sendi kehidupan masyarakat Jawa Tengah. Karena kita tahu bahwa Jawa Tengah adalah rumah besar politik nasional. Maka semua lini kita datangi. Tidak peduli dari kelompok manapun. Kita tiap bulan sudah ada di desa dan kelurahan. Masing-masing juga perkuat basis di tingkat TPS. Hasil survei internal kita, banyak orang tidak dapat informasi dari Anies. Lalu ketika kita masuk ke wilayah mereka, kemudian mereka yakin akan memberi pilihannya ke Pak Anies,” akunya.
Tak berhenti di situ, keberadaan Anies Baswedan yang beberapa hari terakhir keliling Jawa Tengah juga disebut mendapat sambutan yang luar biasa. Ketika dilakukan cek ombak di tiga kabupaten/kota, pihaknya memperoleh fakta jika banyak warga menyambut Anies dengan nuansa harapan yang baru.
“Meski waktunya mendadak, tapi teman-teman milenial yang datang 4.000 lebih,” imbuhnya.
Selain itu, saat Anies Baswedan datang di acara konser yang digelar PKS Salatiga, tiketnya terjual habis. Menurutnya dengan melakukan penetrasi tiap daerah, maka bisa melihat bagaimana besarnya dukungan masyarakat untuk proses pencapresan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
“Emang kita sasar dan cek bagaimana antusiasme milenial. Terus kita tutup di Brebes, ada kurang lebih 5.000 orang warga sekitar. Ada 1.200 orang yang datang. Mayoritas dari kampus,” tutupnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
