Solopos.com, JAKARTA – Provinsi Jawa Tengah (Jateng) meraih juara pertama dalam Indonesia Award sebagai Provinsi Inovatif. Jateng mengalahkan Jawa Barat (Jabar) yang berada di peringat kedua dan Jatim di urutan ketiga.
Penghargaan Provinsi Terinovatif 2020 diserahkan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Bambang Brodjonegoro, kepada Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, di Auditorium B.J. Habibie, Jl. Thamrin, Jakarta, Selasa (10/11/2020).
Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI
Selain itu kabupaten atau daerah lain di Jateng juga menerima penghargaan sebagai Kabupaten Inovatif. Kabupaten yang menerima penghargaan tersebut adalah Pati, Kendal, dan Wonogiri.
Acara Anugerah Inovasi Indonesia Award dibuka secara virtual oleh Presiden Joko Widodo. Kegiatan juga dihelat pameran atau expo secara virtual. Ganjar mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk keseriusan provinsi, kabupaten dan kota di Jawa Tengah.
"Mereka itu, kreasi, riset dan inovasi menjadi kebiasaan," kata Ganjar, Selasa.
Tahun Depan, PNS Pasti Dapat THR & Gaji ke-13 Full
Ganjar menilai pemerintah pusat tak henti-hentinya memberikan stimulus agar inovasi daerah bisa berkembang. Ganjar juga senang karena tidak hanya pemerintah yang menerima penghargaan, tapi juga ada kabupaten, kota, individu, peneliti dan kampus.
"Ini bagian dari cara kita merangsang daerah-daerah bisa melakukan inovasi, kreasi, risetnya lebih banyak dan menyelesaikan persoalan daerah," jelasnya.
Ganjar mengatakan hasil riset, inovasi, dan kreasi berpotensi menyelesaikan persoalan di masyarakat. "Kita hanya perlu didorong, diberi kesempatan dan kita hanya butuh seluruh inovasi kita dipakai dan dibeli," ujar Ganjar.
Gaskeun! Belanja di Warung Tetangga Diskon 25% Ada Undian Motor Juga Loh...
Sekolah Virtual
Inovasi karya Provinsi Jawa Tengah yang mendapat perhatian di antaranya sekolah virtual untuk anak putus sekolah. Pemprov Jateng tak sekadar menggelar pembelajaran daring namun juga membuat aplikasi hingga silabus khusus.
Sekolah virtual ini diikuti anak usia pelajar yang tak mampu sekolah karena masalah biaya. Kini mereka pun dapat sekolah dengan memilih sendiri waktu pembelajaran di sela-sela bekerja.
Selain itu beragam inovasi dari sumbangan masyarakat dan komunitas juga merebak di Jawa Tengah dalam beberapa tahun terakhir. Dari inovasi olah makanan, alat dan sistem pertanian, hingga teknologi.
Penggunaan Kartu Tani Baru 8%, Plt Bupati Sragen Berang
Menristek Bambang Brodjonegoro menuturkan Provinsi Jateng serta kabupaten dan kota di provinsi tersebut memang meraih penghargaan.
"Kebetulan semuanya dari Jateng, Pemprov Jawa Tengah, Kabupaten Wonogiri, Kota Surakarta. Banyak hasil-hasil inovasi yang dilahirkan masyarakatnya dengan mendapatkan semacam supervisi atau dukungan dari lembaga litbang yang ada di daerah tersebut," kata Bambang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
