Jateng
Rabu, 8 Juni 2022 - 20:01 WIB

Marak Pasar Hewan Tutup, Stok Daging Kurban di Jateng Aman

Adhik Kurniawan  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Jateng, Agus Wariyanto. (Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, SEMARANG — Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Jawa Tengah (Jateng) memastikan stok atau kebutuhan daging hewan kurban di provinsi tersebut aman saat Hari Raya Iduladha. Kendati, saat ini sejumlah pasar hewan di Jateng diminta tutup sementara guna mengantisipasi persebaran penyakit mulut dan kuku atau PMK.

Hal itu disampaikan Kepala Disnakkeswan Jateng, Agus Wariyanto, seusai menghadiri dialog Sinergi Hadapi Penyakit Mulut dan Kuku di Gets Hotel, Kota Semarang, Rabu (8/6/2022). Menurut Agus, selama ini Jateng sudah terkenal sebagai daerah surplus ternak sehingga adanya wabah PMK tidak terlalu berdampak.

Advertisement

“Kalau kita kan daerahnya surplus ternak. Surplus itu kan mempunyai ternak lokal, jadi walau ada PMK, kita aman,” kata Agus.

Agus menyebutkan kebutuhan hewan kurban di Jateng saat peringatan Hari Raya Iduladha mencapai 372.682 ekor, yang terdiri dari 97.046 ekor sapi, 1.964 ekor kerbau, 208.331 ekor kambing, dan 65.341 ekor domba.

Sedangkan ketersediaan hewan ternak saat ini terbilang melebihi kebutuhan, yakni 399.302 ekor, yang terdiri dari 103.978 ekor sapi, 2.104 ekor kerbau, 223.212 ekor sapi, dan 70.008 ekor domba.

Advertisement

Baca juga: Bupati Karanganyar Larang Jual Hewan Kurban di Pinggir Jalan

“Jadi mengenai ketersediaan, kebutuhan untuk kurban, kita masih surplus sekitar 26.000 ekor. Jadi dari kita, kebutuhannya masih bisa terpenuhi,” ujar mantan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Jateng itu.

Melihat daging yang masih suplus itu, Agus juga memastikan Jateng siap memberikan daging dan mengirimkan hewan ternak ke beberapa daerah lanjut Agus, pihaknya juga memberikan daging atau pengiriman hewan ternak ke daerah lain yang membutuhkan. Meski demikian, sebelum melakukan pengiriman pihaknya bakal memastikan kesehatan hewan ternak tersebut.

Advertisement

“Nah itu artinya, saya kira untuk menjelang Iduladha kita aman,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif