Imam Yuda Saputra / Ponco Wiyono / Imam Yuda Saputra | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Hendrar Prihadi. (Instagram @semarangpemkot)
Solopos.com, SEMARANG — Nama mantan Wali Kota Semarang yang saat ini menjabat sebagai Kepala Lembaga Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah atau LKPP, Hendrar Prihadi, masuk dalam bursa pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur atau Pilgub Jawa Tengah (Jateng) 2024. Meski tidak difavoritkan, namun pria yang akrab disapa Hendi itu digadang-gadang bakal maju sebagai calon gubernur (cagub) Jateng.
Terkait hal itu, Hendi pun menanggapi dengan santai. Ia mengaku hingga saat ini belum ada pembicaraan apa pun terkait bursa Pilgub Jateng di internal partainya, yakni PDIP. Bahkan, Hendi mengaku partainya masih menyikapi kontestasi Pilgub Jateng 2024 dengan santai atau adem ayem.
“Masih belum ada ajakan bicara apa pun [terkait Pilgub Jateng 2024],” ujar Hendi kepada Solopos.com melalui sambungan telepon, Jumat (24/2/2023).
Pun demikian, dengan ajakan dari partai lain, Hendi mengaku hingga kini belum ada. Meski demikian, jika ada pun Hendi mengaku tetap akan menunggu instruksi dari partainya.
Ia mengaku saat ini, Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri, masih memintaanya untuk fokus menjalankan tugasnya di lembaga pemerintahan, yakni LKPP.
“Bu Mega bilang ke saya untuk fokus dulu di jabatan sekarang [Kepala LKPP]. Jadi, saya belum bisa mengatakan banyak. Kami tunggu saja jika sudah ada pekembangan lagi. Tentu akan disampaikan,” ujar Hendi.
Hendi selama ini memang disebut-sebut sebagai salah satu kandidat kuat dari PDIP yang akan maju dalam kontestasi Pilgub Jateng. Apalagi dalam bursa Pilgub Jateng yang digelar sejumlah lembaga survei nama Hendi selalu masuk dalam daftar calon gubernur.
Terbaru, nama Hendi juga disebut-sebut dalam bursa Pilgub Jateng 2024 yang diadakan Aksara Research and Consulting pada Januari 2023. Selain Hendi ada pula nama beberapa tokoh seperti Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka; Bupati Kendal, Dico M Ganinduto; Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen, hingga Ketua DPW PKB Jateng, Yusuf Chudlori alias Gus Yasin.
Dalam survei itu, elektabilitas Hendi tertinggal dengan Gibran. Bahkan, saat dipasangkan dengan Taj Yasin, nama Hendi tertinggal jauh dengan pasangan Gibran-Dico.
Pasangan Gibran-Dico menempati posisi pertama dengan tingkat elektabilitas mencapai 32,1 persen. Sedangkan pasangan Hendi dan Taj Yasin berada di urutan kedua.
Hendi merupakan politikus PDIP yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Semarang selama dua periode 2016-2021 dan 2021-2024. Meski demikian pada Oktober 2022, ia ditunjuk Presiden Jokowi untuk menjadi Ketua LKPP. Posisi wali kota Semarang akhirnya pun diserahkan kepada Hevearita G Rahayu, yang selama dua periode menjabat Wakil Wali Kota Semarang.