SOLOPOS.COM - Penambahan sentuhan warna pada alat musik rebana. (Istimewa/humas.jatengprov.go.id)

Solopos.com, BREBESBrebes merupakan sebuah kabupaten di Jawa Tengah yang telah mencuri perhatian publik sebagai pusat kerajinan yang kaya dan beragam.

Dalam tiap sentuhan dan kreativitasnya, Brebes mampu memancarkan keindahan yang tak terbatas dari tangan-tangan berbakat para perajin lokal. Kehadiran kerajinan-keraajinan ini tidak hanya memperkaya warisan budaya daerah, tetapi juga memberikan peluang ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakatnya.

Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung

Dalam setiap seratnya, Brebes telah menorehkan jejak yang memikat dalam dunia kerajinan. Berikut tiga kerajinan di Brebes yang telah menarik perhatian banyak orang:

1. Kerajinan Keramik

Salah satu desa di Brebes telah membuktikan diri sebagai sentra produksi kerajinan berbahan dasar tanah, yaitu Desa Malahayu. Melalui hasil seni tangan masyarakat setempat, Desa Malahayu yang terletak di Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes ini menarik perhatian karena karyanya yang memiliki nilai estetika yang tinggi.

Keramik yang dibuat di Desa Malahayu ini memiliki banyak peminat karena menggunakan bahan tanah liat berkualitas yang kuat namun tetap mudah dibentuk. Dilansir oleh berbagai sumber, tanah liat yang digunakan berjenis engan kaolin yang didatangkan secara langsung dari Sukabumi, Jawa Barat.

Bahkan dari berbagai sumber mengatakan, kualitas keramik ini tak kalah bersaing apabila dibandingkan dengan kerajinan keramik China.

2. Kerajinan Sanggul

Sanggul sebagai aksesori rambut tradisional yang sarat akan makna dan nilai-nilai budaya dihasilkan dengan penuh terampil oleh tangan-tangan para perajin lokal. Dengan setiap helaian rambut yang dianyam dan dihiasi, kerajinan sanggul dari Brebes mampu menghadirkan keanggunan dan keindahan dalam bentuk yang sangat artistik.

Desa Limbangan jadi sentra produksi kerajinan rambut buatan yang ada di Brebes. Dengan mengikuti perkembangan zaman, kerajinan sanggul tetap eksis dan mampu menyesuaikan diri dengan tren industri fashion dan permintaan pasar.

Pesanan kerajinan sanggul membeludak di hari-hari mendekati perayaan Hari Kartini. Tak hanya diminati di Brebes, kerajinan sanggul ini nyatanya telah dipasarkan hingga ke sejumlah kota-kota besar, seperti Semarang, Solo, Jakarta, hingga kota-kota di pulau seberang.

3. Kerajinan Rebana

Desa Kaliwadas jadi desa yang dikenal dengan sentra produksi alat musik tradisional di Brebes. Dengan setiap pukulan di setiap lapisan rebana, kerajinan rebana dari Brebes mampu membawa harmoni budaya dalam bentuk yang begitu artistik.

Rebana buatan Desa Kaliwadas telah teruji kualitasnya. Terbukti dari ratusan, bahkan ribuan rebana telah dihasilkan dan dipasarkan ke berbagai daerah dalam negeri hingga luar negeri.

Keterampilan yang muncul dari setiap proses pembuatan rebana mencerminkan nilai-nilai dan tradisi yang telah ada sejak lama. Para perajin Brebes tidak sekadar menghasilkan alat musik, tetapi juga mewariskan dan menghidupkan kembali produk lokal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya