SOLOPOS.COM - Salah satu koleksi poster film jadul yang terbuat dari lukisan kain di Rumah Popo, kawasan Kota Lama, Semarang, Rabu (21/9/2022). (Solopos.com-Adhik Kurniawan)
Solopos.com, SEMARANG — Poster yang kerap dipasang di dinding gedung bioskop dulunya hanya sebatas untuk mempromosikan film yang akan ditayangkan. Setelah film tersebut selesai, poster itu akan dicopot, dibuang, bahkan digunakan pendagang kecil untuk menghiasi warungnya.
Namun siapa sangka, saat ini poster film justru mulai laku di pasaran dan banyak mengoleksi, terutama poster-poster film lama atau jadul. Bahkan, di kawasan Kota Lama, Semarang, ada satu tempat yang sengaja menjual poster film jadul yang pernah hits di era 1970-an hingga 2000-an.
Tempat yang menjual poster film jadul itu adalah Rumah Popo yang berada di Jalan Branjangan Nomor 10, Kota Lama, Semarang. Sekilas, tempat itu terlihat mirip dengan gudang penyimpanan barang-barang antik. Namun, Rumah Popo rupanya juga mengoleksi ratusan poster film jadul baik yang terbuat dari kertas hingga lukisan berbahan kain.
Poster-poster yang disajikan di toko itu pun turut membawa memori masa lalu bagi pencinta film. Di tempat itu terdapat poster film lawas seperti Roro Mendut yang dibintangi artis Meriam Bellina pada 1982, Orang-Orang di Atas Anging produksi 1984, hingga poster film Warkop DKI yang dibintangi Dono, Kasino, dan Indro.
Poster-poster yang disajikan di toko itu pun turut membawa memori masa lalu bagi pencinta film. Di tempat itu terdapat poster film lawas seperti Roro Mendut yang dibintangi artis Meriam Bellina pada 1982, Orang-Orang di Atas Anging produksi 1984, hingga poster film Warkop DKI yang dibintangi Dono, Kasino, dan Indro.
“Saya jual barang antik sejak 2010. Kalau untuk [jual] poster film, baru mulai tahun 2015. Di sini [Rumah Popo] ada poster film barat juga, mandarin, India, dan Indonesia,” ujar penjual poster film lawas, Sardi Rusito, kepada Solopos.com, Rabu (21/9/2022).
Baca juga: Pengacara Kondang di Semarang Yosep Parera Sempat Dikira Jantung saat OTT KPK
“Dari situ, saya kenal orang-orang film, mulai dari kru dan lain-lain. Jadi kepikiran untuk mengumpulkan poster film serta barang-barang untuk perfilman,” jelasnya.
Acong pun mengaku selama menjual poster film jadul memiliki banyak pengalaman yang menarik. Salah satunya adalah poster film tersebut dibeli oleh beberapa aktor yang tampil dalam film tersebut. Tiap aktor biasanya membeli dua hingga tiga kali poster film jadul tersebut.
“Pengalaman menarik, ketika koleksi [poster film] saya dibeli sama pemeran filmnya. Itu sangat berkesan. Mereka [aktor] membeli karena pernah main filmnya. Katanya untuk sekedar hiasan rumah dan nostalgia,” jelasnya.
Baca juga: Begini Cara Mengatasi Kecanduan Menonton Video Bokep
Sementara itu, terkait poster film yang paling banyak dicari pelanggan, Acong mengaku poster film bergambar Rhoma Irama, Suzana, dan Warkop DKI lah yang paling laris. Bahkan, saking banyak peminat, poster film yang diperankan Rhoma Irama saat ini stoknya sudah mulai langka.
“Sebenarnya yang dicari [pelanggan] itu lebih ke artisnya, bukan judul filmnya. Terus yang harganya mahal itu juga tergantung tokohnya. Misal Rhoma Irama, itu pasti dicari karena dianggap legenda,” jelasnya.
Acong mengaku harga poster film yang dijual di Rumah Popo ini juga variatif, mulai dari Rp250.000 hingga Rp2,5 juta. Setiap bulan, Rumah Popo pun sanggup menerima kunjungan 10-15 kolektor poster film jadul.