SOLOPOS.COM - Seorang petugas tengah melakukan perawatan di lingkungan sekitar bunker yang ada di RSUP Dr Kariadi Semarang, Kamis (16/2/2023). (Solopos.com-Ponco Wiyono))

Solopos.com, SEMARANG — Mungkin masih banyak yang belum tahu jika di dalam kompleks Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Kariadi Semarang terdapat sebuah bunker tua. Bunker ini bahkan disebut-sebut sudah ada sebelum rumah sakit tersebut didirikan.

Solopos.com berkesempatan menyaksikan langsung bunker tersebut pada Kamis (16/2/2023). Meski hanya seluas kamar tidur, bunker tersebut mengesankan dramatisnya peperangan di masa lampau lantaran temboknya yang tebal hingga satu meter.

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

Pada dinding bagian luar, terdapat tulisan “Dibangun 1939-1945 Sebagai Perlindungan Terhadap Serangan Udara (PD II)”.

Meski demikian, staf bagian Humas RSUP Kariadi, Parna, mengatakan bunker tersebut kemungkinan didirikan saat masa kolonial Belanda. Bahkan, bunker itu didirikan lebih dulu sebelum Indonesia dijajah Jepang pada tahun 1942.

“Kami masih pelihara sampai sekarang, sebab siapa tahu nanti ada yang menemukan asal-usulnya dan berkaitan dengan sejarah Kota Semarang,” jelasnya.

Parna pun menceritakan awal mula penemuan bunker itu. Awalnya pihak rumah sakit ingin melakukan perluasan lahan datar dengan mengeruk bagian tanah yang berbukit. Namun alat berat yang dioperasikan kemudian menyentuh bagian keras.

Saat diselidiki mereka mendapati ada dinding di bawah bukit tersebut. Pengerukan kemudian dilanjutkan hingga tampaklah bunker itu sepenuhnya.

Pihak RSUD Dr Kariaadi kemudian menghubungi tim sejarah Universitaas Diponegoro (Undip) Semarang untuk memaparkan teori tentang keberadaan bunker itu.

“Dulu kan ada kabar jika di kawasan ini ada terowongan rahasia yang bisa tembus sampai Lawang Sewu, makanya kami undang sejarawan Undip ini. Dulu masih tertutup tanah, setelah digali Ternyata mentok, bukan untuk lalu lalang manusia,” lanjut Parno.

Mengenai kemungkinan adanya bunker lain di kawasan rumah sakit, Parno mengatakan kurang paham. Beberapa waktu sebelumnya memang ditemukan benda lain mirip bunker namun kemudian diketahui kalau itu hanya bak penampungan air.

“Untuk pemanfaatannya kami tidak tahu. Begitu tahu itu hanya bak penampungan air kami biarkan, mungkin sekarang sudah rusak,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya