SOLOPOS.COM - Tradisi Kirab Sesaji Puji Jagat di Temanggung, Jawa Tengah (Jateng), Senin (3/7/2023). (jatengprov.go.id)

Solopos.com, TEMANGGUNG — Masyarakat Jawa Tengah (Jateng) memang kaya akan tradisi dan terkenal giat dalam melestarikannya. Hal itu salah satunya dibuktikan dengan banyaknya acara tradisi yang digelar di Jawa Tengah (Jateng), seperti Kirab Sesaji Puji Jagat di Dusun Lamuk Legok, Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung.

Dilansir dari situs web jatengprov.go.id, Kirab Sesaji Puji Jagat merupakan wujud rasa syukur warga setempat atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa (YME). Acara Kirab Sesaji Puji Jagat ini pun telah dilangsungkan pada Senin (3/7/2023).

Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah

“Jadi kami berterima kasih dalam waktu satu tahun yang kami lalui, kami sudah diberi bermacam-macam oleh Tuhan Yang Maha Esa. Diberikan kelimpahan untuk hidup, diberikan ketenteraman, keselamatan,” jelas Sutopo, pelaku seni sekaligus Kepala Dusun Lamuk Legok, dikutip dari jatengprov.go.id, Kamis (6/7/2023).

Sutopo mengatakan, upacara adat ini dilaksanakan satu tahun sekali setiap bulan besar (bulan haji), berdasar pada kalender aboge atau kalender tradisi yang dimiliki oleh masyarakat Lamuk Legok.

“Sebelum Indonesia merdeka, kakek moyang kita sudah melakukan,” ujar Sutopo.

Dalam pelaksanaannya, Merti Dusun terdiri dari serangkaian kegiatan. Dimulai dari kegiatan Jamasan, prosesi Boyong Bongso, Wayangan, Perayaan Kirab Sesaji Puji Jagat, Kembul Bujono/Dronodiyah, kemudian Wayang Kulit Lakon Romo Tambak.

Sutopo berharap upaya Desa Lemuk Legok dalam Merti Dusun tersebut, dapat menjadi keseimbangan terhadap alam semesta. “Harapannya Desa Legoksari, Dusun Lamuk Legok, baik dalam dusun, maupun dalam pertanian, diberikan keselamatan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Dan semoga jerih payah kami, keikhlasan kami semua warga masyarakat ini menjadi keseimbangan terhadap alam semesta yang kita cintai,” harapnya.

Camat Tlogomulyo, Djoko Prasetija, menambahkan Dusun Lamuk termasuk sentra dari segi seni dan budaya, yang berada di Kecamatan Tlogomulyo. Kegiatan yang rutin setiap tahun dilaksanakan tersebut, merupakan wujud syukur warga masyarakat dengan cara bersih-bersih desa.

“Semakin banyak bersyukur, insyaallah akan ditambah nikmat oleh Allah SWT untuk warga masyarakat, khususnya Dusun Lamuk Legok,” terangnya.

Djoko menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Temanggung melalui pemerintah desa, menyediakan ruang dan tempat untuk seluruh kesenian budaya yang ada di desa se-Kecamatan Tlogomulyo. Menyediakan pendampingan dalam pelatihan pertunjukan kesenian, dan menyediakan panggung khusus untuk pertunjukan kesenian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya