Solopos.com, TEGAL — Kota Tegal yang terletak di pesisir utara Jawa Tengah ini dijuluki sebagai Kota Bahari. Bahari sendiri merupakan singkatan dari Bersih, Aman, Hijau, Asri, Rapi, dan Indah.
Dikenal dengan kemaritimannya, Kota Tegal ternyata memiliki destinasi wisata edukasi baru yang dibuka untuk umum pada tahun 2022 lalu. Destinasi wisata edukasi ini merupakan sebuah museum situs purba yang diberi nama Museum Situs Semedo.
Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018
Berdasarkan unggahan pada laman Instagram @museumsemedo, Museum Semedo ini diresmikan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia melalui Direktorat Perlindungan Kebudayaan pada Rabu (12/10/2022), bertepatan dengan peringatan Hari Museum Nasional.
Dua museum lainnya turut diresmikan pada hari itu pula, yakni Museum Batik Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta dan Museum Song Terus di Pacitan, Jawa Timur.
Dilansir pada laman setda.tegalkab.go.id pada Senin (17/7/2023), Bupati Tegal, Umi Azizah dengan penuh harapan Museum Semedo menjadi destinasi wisata edukasi unggulan di Tegal sebagai salah satu upaya konservasi dan pelestarian cagar budaya di sekitarnya.
Dalam harapan itu pula, dengan hadirnya Museum Semedo ini mampu memberikan dampak positif pada kemajuan perekonomian Tegal melalui aktivitas seni budaya sebagai sektor pendukung eksistensi Situs Semedo.
Berdasar pada unggahan laman Instagram @infotegal, dengan tiga ruang display pameran, Museum Situs Semedo menampilkan perjalanan terbentuknya alam semesta, jejak persebaran Homo Erectus di Indonesia hingga detail penjelasan budaya dan evolusi.
Museum Situs Semedo juga memamerkan diorama manunia semedo serta fosil-fosil, baik asli ataupun replika, dari tengkorak sampai gigi hiu megalodon dan gorila purba.
Dilansir dari jurnal academia.edu dalam judul Museum Situs Purbakala Semedo, penemuan fosil ini diawali dari warga bernama Dakri, Duman, dan Ansori yang menemukan fosil-fosil di Semedo pada tahun 2005 silam.
Museum Situs Semedo terletak di Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Untuk sampai ke lokasi, dibutuhkan waktu tempuh sekira 45 menit dengan jarak tempuh 28 kilometer dari Alun-alun Kota Tegal.
Gratis tanpa dipungut biaya, bagi Anda yang tertarik mengunjungi Museum Situs Semedo bisa melakukan kunjungan pada pukul 08.00 WIB-15.30 WIB (Selasa-Minggu).
Sebelum tiba di lokasi, pengunjung wajib reservasi secara online maksimal H-1 kunjungan pada link yang tertera di laman Instagram @museumsemedo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
