Jateng
Minggu, 26 Maret 2023 - 12:03 WIB

Mi Ongklok Longkrang Wonosobo, Diburu Wisatawan karena Rasanya Enak dan Gurih

Novi Tyas Anggraini  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mi Ongklok Longkrang Wonosobo. (Istimewa/Google Maps Mi Ongklok Longkrang)

Solopos.com, WONOSOBOMi ongklok merupakan sejenis mi rebus khas Kota Wonosobo dan sekitarnya. Yang membedakan mi ongklok Wonosobo dengan mi lainnya adalah memiliki kuah yang kental sebagai ciri khasnya.

Rasanya yang enak dan gurih, membuat mi ongklok digemari semua kalangan. Kini, penjual mi ongklok juga sangat mudah dijumpai di berbagai daerah. Namun, cita rasa mi ongklok yang khas hanya ada di Wonosobo.

Advertisement

Salah satu warung makan mi ongklok yang cukup populer di Wonosobo, yakni Mi Ongklok Longkrang. Saking populernya, tempat ini selalu dipadati wisatawan terutama saat musim liburan tiba.

Lokasinya mudah juga cukup strategis karena searah jalan menuju Dieng. Mie Ongklok Longkrang beralamat di Jl. Pasukan Ronggolawe No.14, Longkrang, Wonosobo.

Melansir dari berbagai sumber, Mie Ongklok Longkrang ini sudah berdiri sejak tahun 1975. Kini, warung sudah diwariskan kepada anaknya.

Advertisement

Meskipun begitu, menurut orang-orang yang sering makan di sana, cita rasanya masih sama seperti sejak pertama dibuka. Nama longkrang sendiri diambil dari nama kampung tempat di mana warung mi ongklok ini berjualan.

Kesan pertama yang Anda dapatkan setelah pesanan tiba adalah tercium aroma yang akan membuat perutmu semakin keroncongan dan ingin segera memakannya. Anda akan dihidangkan mi dengan kuah kental dan pekat dengan beberapa potongan kol dan daun kucai.

Kuah mi ongklok ini kental karena ada campuran kanji dalam proses pembuatannya. Lebih nikmat lagi, biasanya mi ongklok disajikan bersama satai dan gorengan. Disediakan dua pilihan satai, yaitu satai ayam dan satai sapi. Begitupun dengan gorengannya.

Advertisement

Cara meracik mie ongklok ini juga menarik. Mi direbus lalu diracik dalam satu mangkuk ditambah dengan potongan kol, daun kucai, lalu diberi kecap yang membuat warna kuahnya lebih pekat.

Komposisi rasanya sangat pas, mie ongklok dengan kuah kental yang khas disajikan dalam keadaan panas bersama satai dan gorengan cocok disantap dalam cuaca Kota Wonosobo yang sejuk. Jangan lupa sebelum disantap, mi ongkok perlu diaduk terlebih dahulu agar bumbu dan kuah kental khasnya tercampur secara merata.

Anda tidak perlu khawatir harus merogoh kocek dalam-dalam. Untuk menikmati seporsi mi ongklok hanya dibanderol Rp11.000. Untuk satai sapi per porsi berisi 10 tusuk dihargai Rp28.000. Sedangkan satai ayam dihargai Rp26.000 seporsi. Gorengannya lebih murah lagi, yaitu Rp1.000 per biji.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif