SOLOPOS.COM - Ilustrasi perlintasan KA. (Freepik.com)

Solopos.com, SEMARANG — Kapolsek Semarang Barat, Kompol Andre Bachtiar, angkat bicara terkait peristiwa kecelakaan KA Sembrani dengan sebuah mobil Avanza di perlintasan kereta api sebidang Jalan Anjasmoro, Semarang, Jumat (17/5/2024) siang. Menurutnya, penyebab kecelakaan itu diduga karena sistem palang perlintasan yang telat merespons sinyal hingga telat menutup.

Kompol Andre menyebutkan peristiwa kecelakaan di perlintasan sebidang itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Ada dua penumpang di dalam mobil yang tersambar kereta di bagian belakangnya. Beruntung, kedua penumpang itu selamat atau tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Promosi Kampung Rosela Malang Terus Berkembang Berkat Pemberdayaan BRI

“Bukan minibus, tapi Avanza. Kemudian nihil [korban jiwa] ya, hanya kerugian materiil saja karena [Avanza] mengalami kerusakan pada bodi samping kanan ringsek,” kata Kompol Andre kepada Solopos.com, Jumat sore.

Mengenai kronologi kejadian, Kapolsek Semarang Barat menyebutkan peristiwa itu bermula ketika KA Sembrani relasi Gambir Jakarta-Pasar Turi Surabaya, melintas dari arah barat menuju timur. Diduga palang perlintasan tidak tertutup sehingga pengendara mobil terus melaju.

“Sebenarnya ada system yang membuat palang perlintasan otomatis menutup saat kereta melewati Stasiun Tugu. Tapi, ini tidak menutup,” ujarnya.

Meski demikian, Kompol Andre tidak berani menyimpulkan apakah terjadi kerusakan pada sistem palang perlintasan KA di Jalan Anjasmoro itu. Hal itu masih perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, membenarkan bahwa KA Sembrani relasi Gambir Jakarta-Pasarturi Surabaya mengalami kecelakaan dengan kendaraan minibus di perlintasan sebidang Jalan Anjasmoro. Kendati demikian, ia memastikan masinis telah membunyikan klakson atau suling lokomotif saat akan melintas.

“KAI turut prihatin atas kejadian tersebut. Dan akibat kejadian ini, tidak ada dampak terganggunya perjalanan kereta api,” kata Franoto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya