SOLOPOS.COM - Mobil HRV warna putih berpelat nomor H 8630 TL yang tersesat masuk area hutan di Pegunungan Kendeng di wilayah Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng). (Istimewa/Dok Polres Pati).
Solopos.com, PATI — Video viral di media sosial (Medsos) memperlihatkan mobil HRV warna putih berpelat nomor H 8630 TL nyasar di tengah hutan di Pati, Sabtu (11/2/2023). Lokasi kejadian tersebut, tepatnya berada di area hutan pegunungan Kendeng di wilayah Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng).
Video itu diunggah akun Instagram @Patisakpore. Saat ditengok Solopos.com pada Senin (13/2/2023), video itu sudah disukai sebanyak 2.702 orang dan memperoleh 105 komentar
Berdasarkan keterangan pemilik mobil, ia beranggapan mengikuti arahan google maps. Namun nyatanya, justru kesasar hingga tengah kebon di Desa Wukisari.
“Makhluk halus saiki pinter-pinter ya. Bisa mindah maps asli ke gaib,” komentar @yulia.makeup.pati.
“Makhluk halus saiki pinter-pinter ya. Bisa mindah maps asli ke gaib,” komentar @yulia.makeup.pati.
Kapolresta Pati, Kombes Pol. Andhika Bayu Adhittama, membenarkan mengenai kejadian tersebut. Ia mengatakan mobil HRV itu nyasar di tengah hutan Pati karena selama perjalanan mengikuti google maps.
“Benar [ada mobil kesasar]. Dugaannya nyasar karena mengikuti google maps,” kata Kapolresta Pati melalui Kasihumas, AKP Pujiyati, kepada Solopos.com, Senin (13/2/2023).
“Kejadian dini hari, tapi sampai pukul 10.00 WIB dia [pengemudi] tidak juga mencari pertolongan warga. Padahal sudah ada sinar matahari,” terang Mirza.
Mirza menceritakan kejadian mobil yang nyasar di tengah hutan Pati itu sangat jauh dari jalan raya Tambakromo. Bahkan, dari jalan raya jaraknya bisa mencapai satu kilometer.
“Jadi jauh sekali harusnya dari Tambakromo. Ada belokan ke kanan, dia malah belok naik,” tuturnya.
Padahal, lanjut Mirza, untuk masuk 100 meter ke lokasi sangat sulit lantaran banyak hambatan. Belum lagi, hujan lebat yang mengguyur Pati membuat jalan di Desa Wukisari menjadi berlumpur.
“Di sana tidak ada jalan yang dapat dilalui mobil. Seharusnya kalau masuk tentu ada bekas mobil karena jalannya tanah. Tapi ini tidak ada,” sambungnya.
Mirza menambahkan, evakuasi mobil itu berjalan cukup sulit. Pasalnya, untuk keluar dari lokasi, mobil HRV harus dibantu dengan mobil Toyota Hardtop yang ditarik sling dan ditautkan ke pohon.
Mobil mengalami sejumlah kerusakan saat dievakuasi. Sedangkan pengemudinya pergi dari Tambakromo.
Selanjutnya, mobil yang nyasar di tengah hutan Pati tersebut diperbaiki di bengkel yang ada di Tambakromo.