MUDIK LEBARAN 2015 : Indofood Gratiskan Mudik 2.050 Pedagang Mi

Mudik Lebaran 2015 dijalani gratis 2.050 pedagang mi dengan dukungan Indofood.

Kanalsemarang.com, SEMARANG — PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Divisi Noodle Cabang Semarang memberangkatkan 2.050 pedagang mi di Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang tergabung dalam warung makan Indomie (Warmindo) mudik Lebaran 2015 gratis.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Untuk anggota Warmindo dari Jateng, sekitar 450 orang diberangkatkan mudik gratis Lebaran 2015 menggunakan sembilan unit bus dari halaman Kantor Balai Kota Semarang, Jl. Pahlawan, Kota Semarang, Senin (13/7/2015). Sedangkan, sekitar 1.600 orang anggota Warmindo dari DIY diberangkatkan dari Stadion Mandala Krida, Kota Jogja menggunakan 33 unit bus, Senin malam.

Brach Manager PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Divisi Noodle Cabang Semarang Devie Permana mengatakan kegiatan mudik gratis Lebaran sudah dilaksanakan secara rutin sejak beberapa tahun lalu dan berlanjut menjelang Lebaran 2015 ini. ”Mudik gratis ini merupakan wujud rasa terima kasih Indofood kepada para pedagang Warmindo karena telah berkontribusi dalam membantu meningkatkan penjualan mi instan di Jateng dan DIY,” kata Devie Permana yang didampingi Branch Human Resources Manager Bezaliel Pakke.

Area Sales Promotion Manager PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Divisi Noodle Cabang Semarang menambahkan mudik gratis ini menjadi sarana untuk terus memelihara dan menjaga loyalitas pedagang Warmindo terhadap produk Indomie karena mereka merupakan salah satu mata rantai perusahaan dalam mencapai konsumen secara langsung. “Program mudik Lebaran gratis ini akan dilakukan secara berkelanjutan dalam rangka menjalain keakraban dan menjaga loyalitas konsumen,” ungkap dia.

Sementara itu, salah seorang pedagang Nanang Rusmana mengatakan sangat terbantu dengan adanya mudik gratis Indofood tersebut karena menghemat biaya Rp150.000. “Saya sudah tujuh kali ikut mudik gratis ini. Tidak repot dan busnya nyaman,” kata pedagang asal Kuningan Jawa Barat ini.