Narkoba diselundupkan para pengedar ke LP Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah (Jateng).
Semarangpos.com, SEMARANG – Ada-ada saja cara yang dilakukan para pengedar narkoba untuk menyelundupkan barang terlarang itu ke dalam lembaga pemasyarakatan (LP) yang penuh dengan pengawasan petugas. Mulai dari memanfaatkan jasa pengunjung hingga menyelundupkannya di tempat yang tersembunyi.
Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik
Seperti yang dilakukan para penyelundup narkoba di LP Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah (Jateng). Para pengedar itu menyelundupkan narkoba dengan cara memasukkan ke dalam kapstok atau gantungan baju yang terbuat dari kayu dan salib.
“Kayu kapstok dan berbentuk salib itu dilubangi untuk menaruh paket narkoba. Kemudian lubang itu ditambal kembali dan dicat sehingga tidak terlihat dari luar,” ungkap Kapolres Cilacap, AKBP Yudo Hermanto melalui Kabag Ops Polres Cilacap, Kompol Faisal Perdana, seperti dilansir laman Internet resmi milik Polda Jateng, Rabu (15/3/2017).
Cara yang dilakukan para pengedar narkoba itu terbilang rapi. Hal ini dikarenakan jika dilihat secara sepintas maka tidak ada bekas lubang pada kayu kapstok maupun salib itu.
Meski demikian, modus para pengedar untuk menyelundupkan narkoba ke dalam LP Nusakambangan itu terbongkar juga. Petugas LP Nusakambangan yang curiga akhirnya membongkar kapstok maupun salib dari kayu itu dan menemukan 68 paket narkoba yang siap diedarkan pada para narapidana (napi).
Dari peristiwa itu, aparat kepolisian berhasil mengamankan seorang pengunjung berjenis kelamin perempuan serta seorang napi narkoba di LP Nusakambangan yang diduga sebagai pengedar di dalam LP.
“Dengan kejadianini kami akan terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan pihak LP dan BNN Kabupaten Cilacap untuk melakukan pencegahan peredaran narkoba di dalam LP Nusakambangan dengan cara memperketat pemeriksaan barang bawaan pengunjung,” terang Kabag Ops Polres Cilacap, Jateng.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
