SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarangpos.com, SEMARANG — Nurhayati Sri Hardini Siti Nukatin yang lebih dikenal dengan nama pena N.H.Dini tutup usia setelah mobil taksi yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di jalan tol dalam kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (4/12/2018).
Novelis kelahiran 1936 tersebut sempat memperoleh perawatan di Rumah Sakit Elisabeth Semarang sebelumnya akhirnya meninggal dunia. Juru bicara RS Elisabeth Semarang Probowati Tjondronegoro membenarkan kabar duka tersebut.
“Meninggal sekitar pukul 16.30 WIB, jenazah masih disemayamkan di kamar jenazah rumah sakit,” katanya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Yuswanto Ardi mengatakan kecelakaan nahas tersebut terjadi di Km. 10 jalur jalan tol dalam kota Semarang sekitar pukul 11.15 WIB. Korban, kata dia, menumpang taksi berpelat nomor H 1362 GG yang dikemudikan oleh Suparjo.
Saat itu, kisah dia, taksi yang ditumpangi korban melaju di belakang sebuah truk berpelat nomor AD 1536 JU. “Truk bermuatan bawang. Diduga ada masalah sehingga sempat berhenti,” katanya.
Saat hendak berjalan kembali, menurut dia, truk justru melaju mundur tak terkendali sehingga menabrak kendaraan di belakangnya. Taksi yang ditumpangi Dini adalah kendaraan yang nahas tersebut.
Dini mengalami luka serius di bagian kepala dan tangan. Sementara itu, pengemudi taksi hanya mengalami luka ringan.
Sebelum menjalani profesi sebagai novelis, N.H. Dini pernah menjadi pramugari. Novel populer karya N.H. Dini, antara lain Pada Sebuah Kapal dan Namaku Hiroko.
Dini adalah ibunda Pierre Louis Padang Coffin kreator karakter animasi Minion. Ia juga sepupu Edi Sedyawati, salah seorang arkeolog dan budayawan legendaris Indonesia.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya