Jateng
Selasa, 1 Agustus 2023 - 16:05 WIB

Operasi Pencarian 8 Orang Terjebak di Tambang Emas Ilegal Banyumas Dihentikan

Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Personel Basarnas Cilacap saat berupaya melakukan evakuasi penambang terjebak di sumur galian tambang emas ilegal di Banyumas, Senin (31/7/2023). (Solopos.com-Basarnas SAR Cilacap)

Solopos.com, BANYUMAS – Operasi SAR dalam rangka evakuasi delapan penambang yang terjebak tambang emas ilegal di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), akhirnya resmi ditutup, Selasa (1/8/2023).
Kendati selama sepekan berlangsung operasi itu belum membuahkan hasil. Dengan kata lain, delapan penambang emas yang terjebak di sumur galian tambang emas ilegal sejak Selasa (25/7/2023) itu belum berhasil ditemukan atau dievakuasi.
“Berdasarkan hasil analisis musyawarah antara Tim SAR Gabungan, para ahli, dan keluarga korban, maka operasi SAR dinyatakan ditutup. Apabila terdapat informasi dan atau adanya tanda-tanda korban untuk dapat dievakuasi, maka Operasi SAR dapat dibuka kembali,” ujar Kepala Kantor SAR Cilacap yang bertindak sebagai SAR Mission Coordiantor (SMC), Adah Sudarsa, dalam keterangan tertulisnya, Selasa.
Diberitakan sebelumnya, pada Selasa (25/07) pukul 23.00 WIB, ada 8 orang terjebak di lubang tambang akibat datangnya air secara tiba-tiba dan menggenangi area pertambangan di Kawasan Pertambangan Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas.
8 orang penambang emas tersebut seluruhnya berasal dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Mereka antara lain Cecep Suriyana, 29; Muhamad Rama Abd Rohman, 38; Ajat, 29; Mad Kholis, 32; Marmumin, 32; Muhidin, 44; Jumadi, 33; dan Mulyadi, 40.
Adah menyampaikan terima kasih kepada seluruh unsur SAR Gabungan yang terlibat dalam operasi SAR di tambang emas ilegal Ajibarang, Banyumas. Dengan telah ditutupnya Operasi SAR ini, maka seluruh unsur SAR Gabungan yang terlibat dapat kembali ke kesatuannya masing-masing.
”Kami atas nama Tim SAR Gabungan memohon maaf sebesar-besarnya serta turut berbela sungkawa atas musibah yang telah terjadi. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan”, tututupny

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif