SOLOPOS.COM - Sejumlah warga eks-Gafatar berada di tempat penampungan di Detasemen Pembekalan dan Angkutan Kodam XII/Tanjung Pura di Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (20/1/2016). Sebanyak 1.119 warga eks-Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang dievakuasi dari Kabupaten Mempawah karena diusir paksa oleh masyarakat setempat pada Selasa (19/1/2016) tersebut, rencananya akan dipulangkan pemerintah ke daerah asal dengan menggunakan KRI Teluk Bone. J(JIBI/Solopos/Antara/Jessica Helena)
Ormas Gafatar para anggotanya kini dalam proses pemulangan ke kampung halaman masing-masing.
Semarangpos.com, SEMARANG-Rombongan anggota Ormas Gafatar tiba di Pelabutan Tanjung Emas, Semarang, Senin (25/1/2016) tadi pagi.
Dari data yang diperoleh Semarangpos.com, dari rombongan tersebut setidaknya terdapat tiga keluarga dari wilayah Soloraya yakni keluarga Andri (dari Sragen) dengan 3 anggota keluarga, keluarga Subur Wibowo (Wonogiri) dengan 4 anggota keluarga ,dan Habib (Solo) dengan 3 anggota keluarga.
Bersama anggota rombongan lainnya, ketiga keluarga tersebut segera dibawa ke penampungan sementara di Asrama Haji Donohudan, Boyolali dengan bus yang telah disediakan.
Sebelumnya, sebanyak 351 eks anggota Gafatar tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Senin sekitar pukul 07.30 WIB tadi. Mereka diangkut dengan menggunakan KRI Teluk Gili Manuk 531 dari Kalimantan.