Semarangpos.com, BANYUMAS — Pagi-pagi, Senin (21/1/2019), toko swalayan Alfamart Tambak di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah kerampokan penjahat bersenjata api. Kasus perampokan bersenjata api itu kini ditangani intensif jajaran Polsek Tambak, Banyumas, Jateng.
“Kami masih melakukan penyelidikan bersama tim gabungan,” ungkap Kapolsek Tambak AKP Embar Yuliono. Menurut dia, aparat Satuan Reserse Kriminal dan Inafis Kepolisian Resor Banyumas telah datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara termasuk memeriksa dua orang saksi.
Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah
Informasi yang dihimpun wartawan, kasus perampokan bersenjata api di Alfamart Tambak, Jalan Raya Desa Purwodadi, terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Aksi perampokan tersebut berawal dari kedatangan sebuah mobil Suzuki APV warna merah di halaman Alfamart Tambak.
Empat orang yang memakai penutup muka turun dari mobil itu dan langsung masuk ke dalam toko modern itu dengan membawa senjata tajam, salah seorang di antaranya membawa senjata api. Salah seorang perampok itu mengancam dua karyawan toko yang sedang bertugas sif malam, yakni Tofik, 30, dan Wiljanto, 24.
Kedua karyawan toko itu selanjutnya diminta mengambil uang di brankas dan diarahkan ke ruang kantor sembari diancam akan dibunuh. Sesampainya ruang kantor, kawanan perampok itu mengambil uang dari brankas yang tersimpan di ruangan tersebut dan selanjutnya pergi meninggalkan lokasi kejadian dengan membawa pergi uang Rp50 juta.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
