SOLOPOS.COM - Ilustrasi pedagang di pasar kembang. (JIBI/Solopos/Antara-Anis Efizudin)

Pasar Kembang diyakini Pemkot Semarang bisa kembali menjadi ikon yang patut dibanggakan warga Kota Atlas.

Semarangpos.com, SEMARANG — Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang optimistis revitalisasi Pasar Kembang Kalisari mampu mengembalikan pasar tradisional itu menjadi ikon yang bisa dibanggakan masyarakat Kota Semarang.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

“Pasar Kembang Kalisari kan dulu jadi ikon Kota Semarang. Kalau mau mencari kebutuhan tanaman hias dan sebagainya, ya di sini,” kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Semarang, Rabu (30/11/2016). Hal tersebut diungkapkan Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi, saat meninjau progres pembangunan Pasar Kembang Kalisari, Semarang, yang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Meski belum selesai 100%, Pasar Kembang Kalisari yang menjadi sentra bunga dan tanaman hias di Kota Semarang, kini sudah berubah wujud menjadi bangunan dua lantai dengan trotoar yang luas. “Pasar Kembang Kalisari ini akan kami revitalisasi, tata, dalam dua tahap. Untuk tahap pertama ini, pembangunan kios-kios yang sudah bisa dilihat hasilnya. Lebih bagus dan rapi,” katanya.

Sesuai dengan target, kata dia, revitalisasi tahap pertama akan diselesaikan hingga akhir Desember 2016, sementara tahap kedua dilakukan dengan penataan kawasan sungai di belakang pasar. “Target dari Dinas Tata Kota dan Perumahan [DTKP] Kota Semarang bisa rampung 25 Desember 2016. Saya minta sebelum 20 Desember mendatang sudah disiapkan untuk kepindahan pedagang,” katanya.

Untuk penataan kawasan Sungai Semarang yang berada persis di belakang Pasar Kembang Kalisari, Dinas PSDA-ESDM sudah diminta untuk menganggarkannya pada APBD Kota Semarang 2017. Kalau pasarnya sudah bagus, kata dia, sungainya sudah bagus dan rumah-rumah warga di belakang juga sudah dipercantik, tentunya akan semakin banyak orang yang berkunjung ke tempat itu.

“Ya, orang pasti akan banyak datang tidak hanya untuk membeli bunga, namun bisa berjalan-jalan di sepanjang sungai. Memang butuh proses. Kami akan lanjutkan pada 2017,” kata Hendi.

Kepala DTKP Kota Semarang Agus Riyanto memastikan progres proyek revitalisasi Pasar Kembang Kalisari sudah mencapai 92 persen dan bisa dirampungkan sesuai dengan target. “Apa saja yang masih kurang [pada revitalisasi] tahap pertama ini akan kami evaluasi. Nanti kan akan dilanjutkan untuk revitalisasi tahap kedua pada tahun depan,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya