Jateng
Jumat, 23 Oktober 2020 - 01:30 WIB

Pasar Sentiling Kota Lama saat Pandemi, Protokol Kesehatan Dijaga Ketat

Imam Yuda Saputra  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi acara Pasar Sentiling Festival Kota Lama tahun lalu. (Semarangpos.com-Media Relation Festival Kota Lama)

Solopos.com, SEMARANG Setelah sempat tertunda selama sebulan, Pasar Sentiling di Kawasan Kota Lama, Kota Semarang, akhirnya diizinkan untuk digelar secara tatap muka. Karena digelar saat pagebluk Covid-19, protokol kesehatan selama Pasar Sentiling dalam Festival Kota Lama itu dijaga ketat.

Event yang menjadi rangkaian acara Festival Kota Lama itu digelar di dua gedung bersejarah, Gedung Soesmans dan Gedung Koperasi Batik Indonesia (GKBI), Jumat-Minggu (23/10-1/11/2020).

Advertisement

Koordinator Acara Pasar Sentiling, Katarina Keket, mengatakan meski diizinkan digelar, Pasar Sentiling wajib menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat. “Protokol kesehatan kita terapkan ke pengunjung bukan hanya lewat 3 M [memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak]. Tapi, pengunjung juga akan kita batasi maksimal 50 orang,” ujar Katarina saat jumpa pers di GKBI, Kamis (22/10/2020).

Doraemon: Stand By Me 2 Tayang 2 November 2020

Advertisement

Doraemon: Stand By Me 2 Tayang 2 November 2020

Katarina menambahkan dengan adanya pembatasan pengunjung itu, pihaknya pun menerapkan sistem sif guna menerima pengunjung. Sistem sif diterapkan mulai pukul 11.00 WIB-21.00 WIB saat akhir pekan, dan pukul 15.00 WIB-21.00 WIB saat week day. Setiap sif dibatasi maksimal 1 jam.

“Jadi, nanti seumpama dalam satu sif pengunjungnya sudah 50 orang, kita langsung tutup. Baru di sif berikutnya kita buka lagi. Pengunjung juga akan kita cek suhu tubuh dan wajib pakai masker,” imbuhnya.

Advertisement

Sebagai gantinya, pihak penyelenggara hanya menggelar acara pembukaan Festival Kota Lama secara virtual pada September lalu.

Ini 7 Ikan Pembawa Keberuntungan Menurut Fengsui

Pasar Sentiling akan menampilkan aneka kuliner khas Kota Semarang dan Jawa Tengah (Jateng). Total ada 31 stan kuliner yang tampil di event bertajuk “Kuno, Kini, dan Nanti” itu. “Stan kuliner yang tampil berasal dari para pelaku UMKM. Selain untuk mengairahkan pelaku UMKM, acara ini juga wujud konsistensi bahwa Pasar Sentiling meski pandemi,” jelasnya.

Advertisement

Nah, penasaran ingin menyambangi Pasar Sentiling? Bagi pengunjung yang ingin masuk ke area Pasar Sentiling harus terlebih dulu melakukan registrasi di situs web www.festivalkotalama.com. Setelah registrasi, pengunjung bisa membeli voucer senilai Rp85.000 atau Rp100.000.

“Voucer itu sebagai tiket masuk dan juga berbelanja. Kami memang tidak menerapkan transaksi tunai di event ini. Semuanya secara digital,” kata Katarina.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif