SOLOPOS.COM - Ilustrasi aktivitas pasar tradisional (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Sejumlah pasar tradisional Temanggung akan direhabilitasi.

Kanalsemarang.com,TEMANGGUNG-Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, terus berusaha melakukan rehabilitasi pasar desa untuk mendukung ketahanan perekonomian masyarakat.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

“Kuatnya perekonomian lokal yang dimulai dengan tumbuhnya perekonomian di desa bakal mendukung kuatnya perekonomian di tingkat nasional,” kata Bupati Temanggung Bambang Sukarno pada peresmian Pasar Hewan Selopampang, di Temanggung, Selasa (8/12/2015).

Ia mengatakan Pemkab Temanggung terus memprogramkan rehabilitasi seluruh pasar desa yang ada di daerah itu karena melalui pasar desa, perekonomian akan tumbuh dengan kuat.

Ia menuturkan pada 2016 ada tujuh pasar desa yang bakal direhabilitasi.

Sebenarnya, pihaknya menginginkan lebih banyak lagi pasar yang diajukan untuk direhabilitasi, tetapi ternyata hanya tujuh yang diajukan.

Setelah direhabilitasi, katanya, pasar desa tetap dikelola desa, pemkab hanya mengelola pasar-pasar besar.

Ia mengatakan pengelolaan pasar desa dapat sebagai pemasukan kas desa.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Temanggung Slamet Saryono mengatakan Pasar Hewan Selopampang dibangun dengan dana Rp706 juta menempati lahan 4.500 meter persegi dengan menampung 600 kambing dan dilengkapi dengan timbangan elektronik.

Ia mengatakan setiap hari pasaran petugas kesehatan hewan selalu bersiaga untuk memberikan pelayanan pemeriksaan ternak, termasuk pemberian kawin suntik pada ternak.

Seorang pedagang ternak, Dahono, mengatakan pasar ternak lama sudah tidak memenuhi syarat karena sempit. Keberadaan pasar ternak yang baru diharapkan menjadi lebih ramai karena tempatnya strategis dan lebih luas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya