Solopos.com, SALATIGA — Kolam renang Kalitaman yang berada di Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, ditutup sementara. Penutupan ini menjadi dampak setelah terjadinya peristiwa bocah berusia 8 tahun yang tenggelam dan meninggal dunia di Kolam Renang Kalitaman pada Sabtu (13/1/2024).
Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polres Salatiga, AKP Arifin Suryani. Dia menyebut, untuk menjaga keamanan dan proses penyelidikan, Kolam Renang Kalitaman terpaksa sementara waktu ditutup. Dia belum bisa memastikan sampai berapa hari kolam renang itu ditutup.
Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS
“Sementara [kolam renang] kami tutup dulu,” terang AKP Arifin kepada Solopos.com, Minggu (14/1/2024).
Terkait dugaan kelalaian pihak pengelola atas meninggalnya bocah yang tenggelam itu, kata Kasat Reskrim, saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap sejumlah saksi.
“Dugaan kelalaian baru kami lidik, klarifikasi ke masing-masing pihak yang bertanggung jawab. Untuk kesimpulan belum kami dapatkan,” terang dia.
Sebelumnya diberitakan, Peristiwa tragis terjadi di Kolam Renang Kalitaman, Kota Salatiga, Sabtu (13/1/2024) siang. Seorang bocah berusia 8 tahun berinisial DF, warga Sidorejo, Salatiga, mengalami kecelakaan air tenggelam saat berenang di Kolam Renang Kalitaman.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Salatiga, Iptu Henri Widyoriani, mengatakan kejadian tenggelamnya bocah berusia 8 tahun itu berawal saat dirinya dan temannya berenang di kolam renang tesebut pada pukul 12.00 WIB.
“Korban sempat diselamatkan dengan cara ditarik ke tepian oleh pengunjung kolam renang. Ia tenggelam di kedalaman sekitar 1,2 meter,” ujar Iptu Henri, Sabtu.