SOLOPOS.COM - ilustrasi korban perundungan. (freepik)

Solopos.com, CILACAP – Aparat Polresta Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), mengungkap kondisi pelajar SMP Negeri 2 Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), yang menjadi korban perundungan dan dianiaya teman-teman sekolahnya.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Cilacap, Kompol Guntar Arif Setiyoko, korban mengalami luka lebam di sekujur tubuh. Korban juga mengalami luka lebam mulai dari kepala hingga badan, serta nyeri pada ulu hati.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

“Kondisi korban mengalami lebam di beberapa bagian seperti kening, kepala belakang, punggung, dan nyeri pada ulu hati,” kata Guntar kepada Solopos.com, Rabu (27/9/2023).

Polisi juga masih terus mendalami kasus yang menghebohkan ini. Korban juga sudah diperiksa untuk dimintai keterangan terkait kasus perundungan yang ia alami.

“Sementara masih pendalaman dalam pemeriksaan. Enggak [korban tidak dirawat di rumah sakit],” tandasnya.

Aksi perundungan yang dialami pelajar SMP N 2 Cimanggu, Kabupaten Cilacap, oleh rekan-rekannya ini pun viral setelah video penganiayaan itu tersebar di media sosial (medsos). Dalam video itu, korban tampak mendapat siksaan dari teman-teman sebayanya yang masih mengenakan seragam sekolah.

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di sebuah bangunan yang terletak di tengah ladang atau perkebunan. Banyak teman-teman sebaya korban yang turut menyaksikan, tapi tidak ada satu pun yang menolongnya.

Aksi perudungan itu pun viral di media sosial. Polisi juga telah mengamankan lima orang pelajar yang diduga menjadi pelaku perundungan atau penganiayaan terhadap pelajar SMP di Cilacap, Jateng, itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya