Pelaku Mutilasi Ungaran Buang Potongan Tubuh Korban di Sejumlah Tempat

Solopos.com, SEMARANG — Pelaku pembunuhan disertai mutilasi yang potongan tubuh korbannya ditemukan di aliran Sungai Kretek, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Minggu (24/7/2022), bertindak sadis dengan memotong tubuh korbannya menjadi 11 bagian. Pelaku juga membuat potongan tubuh korbannya di sejumlah lokasi, selain di Sungai Kretek, Ungaran Timur.

Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. M. Iqbal Alqudusy, kepada wartawan di Kota Semarang, Senin (25/7/2022). Iqbal juga memastikan jika pelaku pembunuhan yang disertai mutilasi di Ungaran, Kabupaten Semarang, itu telah diringkus aparat kepolisian.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

Iqbal juga menyebutkan jika sebelum melakukan mutilasi, pelaku membunuh korbannya dengan cara mencekik. Kendati demikian, Iqbal masih belum menyebutkan identitas pelaku maupun korban mutilasi yang potongan tubuh atau tangan ditemukan di aliran Sungai Kretek, Ungaran itu.

“Pelaku melakukan pembunuhan dengan cara mencekik korban sampai meninggal dunia,” ungkap Iqbal, Senin.

Iqbal menjelaskan, setelah korban meninggal dunia, pelaku memotong-motong tubuh korban menjadi 11 bagian. Aksi sadis pelaku itu dilakukan di kamar indekos korban yang menjadi lokasi pembunuhan.

Baca juga: Sadis! Pelaku Mutilasi di Ungaran Potong Tubuh Korban Jadi 11 Bagian

“Pelaku menggunakan pisau dapur milik korban yang berada di kamar indekos,” jelasnya.

Setelah melakukan mutilasi, pelaku kemudian memasukkan potongan tubuh korban ke dalam plastik dan membuang ke sejumlah lokasi. “Potongan kaki dibuang di lahan sebelah pabrik di Tegalpanas, potongan tangan di Sungai Kretek Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, potongan dada dan perut di Sungai Wonoboyo, Kecamatan Bergas, dan potongan kepala di sungai sampai Cimory, Bergas,” jelasnya.

Sedangkan pisau yang digunakan untuk memotong tubuh korban dibuang di tempat sampah yang terletak di depan kamar indekos korban.

Baca juga: Polisi Temukan Potongan Tubuh Lain Diduga Korban Mutilasi di Ungaran

Sementara itu, Kabid Dokter Kesehatan (Dokes) Polda Jateng, Kombes Sumy Hastry, mengatakan hingga Senin siang masih melakukan identifikasi terhadap potongan tangan atau tubuh korban yang ditemukan di Sungai Kretek, Ungaran Timur. “Masih belum bisa diidentifikasi. Pastinya memang bagian tubuh manusia,” jelas Sumy.