Jateng
Jumat, 18 September 2015 - 04:50 WIB

PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR : Pengelolaan 14 Jembatan Timbang Diserahkan ke Kemenhub

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi jembatan timbang (JIBI/Solopos/dok)

Pembangunan infrastruktur 14 jembatan timbang di Magelang diserahkan kepada Kemenhub.

Kanalsemarang.com, MAGELANG-Pengelolaan 14 di antara 16 unit jembatan timbang di Jawa Tengah yang berada di berbagai ruas jalan nasional segera diserahkan kepada Kementerian Perhubungan.

Advertisement

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Pemerintah Provinsi Jateng, Satriyo Hidayat mengatakan hal itu setelah memimpin upacara Hari Perhubungan Nasional tingkat eks-Keresidenan Kedu di halaman Kantor Badan Koordinasi Lintas Wilayah II Jateng di Kota Magelang, Kamis (17/9/2015).

Sebanyak dua jembatan timbang lainnya, katanya, pengelolaannya tetap oleh Dishubkominfo Pemprov Jateng karena berada di tepi jalan provinsi, yakni Jembatan Timbang Sambong, Kabupaten Blora dan Jembatan Timbang Selogiri, Kabupaten Wonogiri.

Ia menjelaskan Kementerian Perhubungan memberikan batas waktu penyerahan pengelolaan jembatan timbang itu hingga 31 Desember 2015.

Advertisement

Akan tetapi, pihaknya berusaha semaksimal mungkin untuk pengalihan tersebut dilakukan secepat mungkin.

Saat ini, Dishubkominfo Jateng bersama Kemenhub mendata berbagai keperluan untuk pengalihan pengelolaan jembatan timbang tersebut, antara lain menyangkut peralatan, personel, pembiayaan, dan berbagai dokumen lainnya.

Ia juga mengatakan rencana pemasangan jembatan timbang yang bersifat portabel di tepi jalan raya yang menjadi lintasan kendaraan pengangkut bahan galian golongan C.

Advertisement

Sejumlah lokasi pemasangan jembatan timbang portabel itu, antara lain di Selo, Kabupaten Boyolali dan Sawangan, Kabupaten Magelang, di kawasan Gunung Merapi.

Ia juga mengatakan tentang rencana pengalihan pengelolaan beberapa terminal bus tipe A dari pemprov setempat kepada Kemhub.

Selain itu, katanya, beberapa terminal bus tipe B yang selama ini dikelola oleh pemerintah kabupaten dan kota, selanjutnya akan dikelola oleh Dishubkominfo Pemprov Jateng.

“Untuk terminal tipe B di Jateng ada 47 terminal, namun yang direkomendasikan untuk dikelola Dishubkominfo Jateng sembilan terminal,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif