SOLOPOS.COM - Ilustrasi proyek pembangunan jalan (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Pembangunan jalan tol Cileunyi-Tasikmalaya-Cilacap sepanjang 250 km diminati investor dari Malaysia.

Semarangpos.com, SEMARANG – Investor jalan tol asal Malaysia UEM Group Berhard menyatakan keseriusannya untuk memprakarsai pembangunan tol Cileunyi-Tasikmalaya-Cilacap sepanjang 235 kilometer.

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna mengatakan, investor tol Cikopo-Palimanan itu telah menyampaikan proposal pembangunan tol tersebut kepada pemerintah. Pihaknya akan mengundang UEM untuk melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai hal tersebut.

“Tanggal 28 April kemarin proposalnya sudah disampaikan, tetapi masih ada beberapa catatan yang harus dibahas,” ujar Herry, seperti dilansir Bisnis.com, Minggu (14/5/2017).

Dalam proposal tersebut, pembangunan tol akan dibagi dalam dua paket. Untuk paket pertama yang membentang sejak Gedebage Bandung hingga Cilacap, UEM akan menggandeng PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Sementara pada pengerjaan paket kedua, yakni pembangunan tol dari Cilacap-Jogja, UEM akan menggandeng sejumlah BUMN dan perusahaan daerah.

Herry mengatakan, pertemuan selanjutnya akan membahas permintaan investor mengenai dukungan pemerintah untuk meningkatkan kelayakan tol. Selain itu, juga membahas kesediaan investor untuk menalangi biaya pembebasan lahan.

“Harus ada kesediaan pemrakarsa untuk mendanai lahan terlebih dahulu. Ini yang akan kita konfirmasi minggu depan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya