SOLOPOS.COM - PROYEK MRT

Ilustrasi proyek. (JIBI/Bisnis/Solopos)

Kanalsemarang.com, KUDUS – Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menargetkan pembebasan lahan untuk pembangunan Waduk Logung selesai tahun 2014. kata Bupati Kudus Musthofa.

Promosi BRI dan Microsoft Eksplorasi AI demi Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

“Apalagi, Pemerintah Provinsi Jateng dan Pemerintah Pusat sudah berkomitmen untuk membantu pembangunan waduk tersebut,” ujarnya seperti dikutip Antara, Senin (6/10/2014).

Ia mengakui, ada beberapa warga pemilik lahan yang tidak menginginkan dibayar dengan uang, melainkan minta ganti tanah di daerah lainnya.

Rencananya, lanjut dia, tahun ini terdapat 49 pemilik lahan yang akan dibebaskan dan mendapatkan pembayaran.

Akan tetapi, kata dia, terdapat beberapa warga yang meminta ganti tanah. “Pemkab Kudus tetap berupaya memberikan ganti untung dengan uang tunai,” ujarnya.

Apabila hingga akhir tahun 2014 belum juga selesai, kata dia, pemkab terpaksa menempuh jalur konsinyasi yang artinya uang ganti untung akan dititipkan ke Pengadilan Negeri Kabupaten Kudus.

Salah satu persyaratan untuk menempuh jalur konsinyasi, yakni pembebasan lahan untuk pembangunan waduknya harus sudah mencapai 75%.

Rencana pembangunan Waduk Logung di Kudus dirintis sejak 1970-an guna mengurangi dampak banjir di beberapa daerah di Kabupaten Kudus serta untuk keperluan suplai air bersih serta pengairan lahan pertanian.

Sementara itu, pelaksana tugas Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kudus, Didiek Tri Prasetyo mengungkapkan, luas lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan Waduk Logung seluas 196 hektare yang tersebar di Desa Tanjungrejo (Kecamatan Jekulo) dan Desa Kandangmas (Kecamatan Dawe) serta lahan milik Perum Perhutani.

Total lahan milik warga yang dibebaskan, kata dia, mencapai 602 bidang dengan luas mencapai 931.403 meter persegi.

Adapun perinciannya, di Desa Tanjungrejo tercatat seluas 293.337 meter persegi atau 187 bidang, sedangkan di Desa Kandangmas tercatat seluas 638.066 meter persegi atau 415 bidang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya