Jateng
Senin, 15 September 2014 - 17:50 WIB

PEMERIKSAAN NARKOBA : Sidak Internal Kejari Kudus, Semua Pegawai Dites Urine

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tes urine (JIBI/Solopos/Antara)

Kanalsemarang.com, KUDUS—Kejaksaan Negeri Kabupaten Kudus, mengadakan pemeriksaan tes urine secara dadakan terhadap semua pegawai untuk memastikan ada tidaknya pegawai yang menggunakan narkoba.

Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Kudus, Amran Lakoni, di Kudus, Senin, tes urine tersebut memang digelar secara mendadak dan tidak ada pemberitahuan sebelumnya kepada semua pegawai.

Advertisement

Dari 40 pegawai, kata dia, yang mengikuti tes urine sebanyak 39 orang, sedangkan satu pegawai sedang menjalani pendidikan di Jakarta.

Dengan adanya tes urine tersebut, kata dia, memang bertujuan untuk memastikan ada tidaknya pegawai yang mengonsumsi obat-obatan terlarang.

“Pemilihan Senin bertujuan agar pegawai yang dimungkinkan mengonsumsi obat-obatan terlarang pada Minggu masih bisa terdeteksi pada keesokan harinya ketika masuk kerja,” ujarnya seperti dikutip Antara, Senin (15/9/2014).

Advertisement

Ia memastikan, para pegawainya akan masuk semua pada awal pekan tersebut.

Sebelum menggelar tes urine, kata dia, semua pegawai memang tidak boleh ada yang keluar kantor, karena pintu keluar dikunci semua agar pegawai yang diduga sebelumnya mengonsumsi narkoba tidak bisa menghindari tes urine dadakan tersebut.

Dalam menggelar tes urine tersebut, kata dia, Kejari Kudus menggandeng Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus.

Advertisement

Hasil tes urine sementara, kata dia, dari semua pegawai yang mengikuti tes urine, termasuk dirinya negatif atau tidak ditemukan adanya pegawai yang positif mengonsumsi narkoba.

Rencananya, kata dia, kegiatan tersebut akan dijadikan agenda rutin guna memastikan pegawai Kejari Kudus bebas dari obat-obatan terlarang.

Kepala DKK Kudus, Maryata membenarkan, bahwa Kejaksaan Negeri Kudus memang meminta DKK melakukan pengetesan urine semua pegawai di lingkungan Kejari Kudus hari ini.

Petugas yang melakukan pengetasan, kata dia, merupakan petugas dari Laboratorium Kesehatan Daerah Kudus.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif