SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Pemerkosaan Semarang dilaporkan menimpa seorang siswi SMP di Ungaran, pelakunya tak hanya dua pemuda?

Semarangpos.com, UNGARAN – Aparat Polres Semarang untuk sementara menetapkan dua pemuda sebagai tersangka kasus pemerkosaan siswi sekolah menengah pertama (SMP) di Ungaran berinisial RS yang usianya masih 15 tahun atau di bawah umur. Kedua pelaku pemerkosaan Semarang itu teridentifikasi dengan inisial R, 18, warga Dusun Lorok, Desa Lerep, Ungaran Barat, dan N, 19, warga Desa Keji, Ungaran Barat.

Promosi Beredar Video Hoax Uang Hilang, Pengamat Sebut Menabung di Bank Sangat Aman

Kasatreskrim Polres Semarang, AKP Herman Sopian, menyebutkan semula berdasarkan pengaduan dari orang tua korban, pelaku pemerkosaan pelajar kelas VII di salah satu SMP swasta di Kabupaten Semarang itu berjumlah empat orang. Keempat orang itu, selain R dan N, adalah E, 16 dan M, 18, yang juga warga Desa Keji.

Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan, diduga kuat pelakunya hanya R dan N. Sedangkan keterlibatan E dan M, saat ini masih didalami oleh polisi, terutama terkait peran mereka dalam pemerkosaan Semarang itu.

“Dua pelaku [R dan N] sudah kami amankan dan sangkaan melanggar Pasal 81 UU Perlindungan Anak. Sementara, dua teman pelaku [E dan M] masih kami dalami perannya,” ujar Herman kepada wartawan di Mapolres Semarang, Minggu (5/6/2016).

Sebelumnya, RS yang merupakan warga Sidomulyo, Kecamatan Ungaran Timur, dinyatakan ayahandanya telah menjadi pemuas seks teman-temannya setelah dicekoki minuman teh yang dicampur obat bius. Peristiwa itu terjadi di sebuah gubuk di wilayah Desa Keji, Ungaran Barat, Minggu (29/5/2016).

Peristiwa nahas yang dialami RS itu terkuat setelah orang tuanya melapor ke Mapolres Semarang. Orang tua korban melapor setelah mendapati korban yang pergi tanpa pamit pada Minggu sore, pulang pada tengah malam sekitar pukul 23.00 dalam kondisi limbung seperti orang mabuk.

Saat itu, korban pulang dengan diantar salah satu saksi yakni E. Setelah didesak korban akhirnya mengaku jika dirinya baru saja diajak temannya untuk ngobrol dan diberi minuman teh yang menyebabkan telah. Dalam kondisi setengah sadar korban juga mengaku telah menjadi korban pemerkosaan Semarang oleh keempat temannya di sebuah gubug yang jauh dari permukiman warga.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya