Jateng
Senin, 5 Juni 2017 - 22:50 WIB

Pemprov Jateng Tuntut Perbaikan Jalan Rusak Akibat Pembangunan Jalan Tol

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Truk melintas di jalan Ngrampal-Tangen, tepatnya di Paldaplang, Kebonromo, Ngrampal, Sragen, Sabtu (1/10/2016). Jalur tersebut rusak akibat dilalui ratusan kendaraan berat setiap hari. (Adib Muttaqin Asfar/JIBI/Solopos)

Pemprov Jateng meminta jalan-jalan yang rusak dampak pembangunan jalan tol segera diperbaiki.

Semarangpos.com, SEMARANG — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Cipta Karya meminta sejumlah jalan provinsi yang rusak akibat pengerjaan proyek jalan tol segera diperbaiki. Jalur jalan rusak dampak pembangunan jalan tol itu tak boleh mengganggu kelancaran arus mudik Lebaran 2017.

Advertisement

“Kami sudah minta pihak yang membangun jalan tol di sejumlah ruas untuk memperbaiki jalan milik Provinsi Jateng yang rusak karena dilalui truk dan alat berat pengerjaan proyek tol,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Cipta Karya Jateng Bambang Nugroho di Semarang, Senin (5/6/2017).

Ia menyebutkan kerusakan jalan yang menjadi kewenangan Pemprov Jateng itu terjadi di Bantarbolang-Kesesi sepanjang 6 kilometer akibat pengerjaan jalan tol Pemalang-Batang, kerusakan 1,7 km di Sidoarjo (Sragen)-Gabugan akibat jalan tol Solo-Mantingan, dan kerusakan jalan 5 km di Wiradesa-Kajen akibat jalan tol Pemalang-Batang.

Menurut dia, jalan tersebut mengalami kerusakan yang bersifat spot dan tidak total yang diakibatkan tingginya intensitas kendaraan berat yang melintas. “Hal itu tak bisa dihindari karena truk muatan material mesti melewati jalur tersebut,” ujarnya.

Advertisement

Ia menjelaskan bahwa kualitas jalan Pemprov Jateng sebenarnya sudah bagus, tapi kalau dilalui kendaraan berat terus menerus, maka jalan yang seharusnya mampu bertahan lima tahun menjadi cepat rusak. “Menjelang arus mudik akan diperbaiki dulu dan perbaikan permanen setelah Lebaran nanti dan pihak tol sudah sepakat,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa kerusakan jalan yang dilalui truk pengangkut material proyek jalan tol di sejumlah daerah, akan diperbaiki secara simultan oleh pelaksana pembangunan. “Perbaikan jalan rusak akibat dilalui truk pengangkut material itu sudah masuk dalam rencana pembangunan jalan tol,” ujarnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif