Jateng
Senin, 6 Oktober 2014 - 07:50 WIB

PENATAAN LINGKUNGAN : Kampung Organik di Magelang Jadi Tempat Studi Banding

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kanalsemarang.com, MAGELANG – Kampung organik yang dikembangkan warga berbagai kelurahan di Kota Magelang, Jawa Tengah, menjadi sasaran studi banding soal penataan lingkungan daerah lain, kata Sekretaris Daerah Pemkot Magelang Sugiharto.

“Tentu ini menjadi kebanggaan Kota Magelang karena menjadi tempat studi banding kader lingkungan dari daerah lainnya,” katanya seperti dikutip Antara, Sabtu (4/10/2014)

Advertisement

Sugiharto mengatakan hal itu, terkait dengan studi banding kader lingkungan dari Kabupaten Banyumas terhadap pengembangan kampung organik di berbagai kelurahan di kota dengan 17 kelurahan dan tiga kecamatan itu.

Keberadaan kampung organik juga menjadi salah satu kunci penting kota setempat meraih penghargaan Adipura Kencana 2014.

“Masyarakat dengan dukungan berbagai pihak terkait, seperti pemkot, BUMD, BUMN, dan instansi vertikal, serta para pemangku kepentingan lainnya, memiliki kesadaran tinggi terhadap kelestarian dan kebersihan lingkungan. Kampung organik salah satu inovasi untuk pengelolaan lingkungan,” katanya.

Advertisement

Ia mengatakan pemkot mendukung program kampung organik dengan salah satu wujudnya berupa pengucuran dana Rp36 juta per kelurahan melalui APBD Perubahan 2014.

Sebanyak 100 kader lingkungan dari Kabupaten Banyumas melakukan studi banding dengan kunjungan lapangan ke kampung organik Kota Magelang. Mereka antara lain kalangan pengelola bank sampah, tokoh masyarakat, anggota koramil, anggota polsek, dan pegawai Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyumas.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banyumas Dwi Pindarto mengatakan para peserta studi lingkungan itu, sedang melakukan rangkaian pelatihan pengelolaan lingkungan di wilayah masing-masing.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif