Jateng
Rabu, 30 Mei 2018 - 05:50 WIB

Penataan Wisata Kota Lama Semarang Rampung 2018

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, JAKARTA &mdash; </strong><span>Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan penataan kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah dapat rampung pada akhir 2018 ini.</span> <span>Penataan Kota Lama Semarang dilakukan sejak 2017 dengan anggaran total Rp156 miliar.</span></p><p><span>Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan penataan tersebut akan meningkatkan aktivitas pertumbuhan ekonomi di kota itu, salah satunya melalui wisata.</span><br /><span>&nbsp;"Penataan dilakukan agar kawasan lebih tertata, nyaman dan bisa menjadi tujuan wisata. Selama ini, wisatawan yang datang ke Semarang lebih banyak memilih berkunjung ke wisata Candi Borobudur atau Pulau Karimunjawa,&rdquo; ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (28/5/2018).</span></p><p><span>Kawasan Kota Lama Semarang dikenal memiliki bangunan bersejarah dengan arsitektur bergaya Eropa. Dulunya, kawasan ini pernah menjadi pusat pemerintahan dan pusat kegiatan perekonomian pada masa Hindia Belanda. </span></p><p><span>Penataan kawasan nantinya juga akan mencakup penataan prasarana dan sarana kawasan. </span><span>"Seperti utilitas saluran PDAM, kabel telepon dan listrik yang tidak tertata akan dibuat rapi melalui pemasangan <em>box utility</em>,&rdquo; ungkap Basuki.</span></p><p><span>Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya juga memberikan fasilitas tambahan di seputar kawasan Kota Lama Semarang seperti tempat duduk panjang, tempat sampah, juga lampu penerangan jalan utama&nbsp; dan trotoar. </span><span>Penataan lainnya meliputi pekerjaan jalan, perbaikadua drainase, halte hingga 2 kolam retensi Berok dan Bubakan yang akan dipompa serta dialirkan menuju Kali Semarang.</span></p><p><span>&ldquo;Kami tata dan kembangkan kawasan Kota Lama Semarang. Nantinya, akan menjadi kawasan wisata yang bermanfaat seperti kegiatan <em>Car Free Day</em>, kuliner, maupun <em>event</em> berbasis budaya,&rdquo; tambahnya.</span></p><p><strong><em><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</em></strong></p><p><span>&nbsp;</span></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif