Jateng
Rabu, 29 April 2015 - 06:50 WIB

PENCEMARAN LIMBAH : Limbah Industri Konveksi Merajalela, Pemkot Prihatin

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencemaran Kali Jenes akibat limbah industri tekstil Rabu (28/1/2015). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)

Pencemaran Kali Jenes akibat limbah industri tekstil Rabu (28/1/2015). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)

Pencemaran limbah dari industri konveksi di Pekalongan semakin parah. Pemkot Pekalongan mengaku prohatin dengan kondisi tersebut 

Advertisement

 

Kanalsemarang,com, PEKALONGAN—Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, merasa prihatin terhadap pencemaran limbah industri konveksi dan printing yang makin parah.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Pekalongan, Muhammad Feizal di Pekalongan, mengatakan bahwa tingkat pencemaran di sungai yang dihasilkan dari pembuangan limbah industri kian mengkhawatirkan karena ketidakpedulian pelaku usaha dalam menjaga lingkungan.

Advertisement

“Kami merasa prihatin pada aliran sepanjang sungai yang tidak ada batas wilayah, antara hulu dan hilir karena tercemar limbah industri,” katanya seperti dikutip Antara, Selasa (28/4/2015).

Menurut dia, pemkot sudah berulang kali melakukan pertemuan dengan pejabat Kabupaten Pekalongan dan Batang, serta pelaku usaha agar saling menjaga aliran sungai dari sisa limbah industri.

“Akan tetapi, dari pertemuan tersebut tidak membuahkan hasil yang maksimal karena pencemaran limbah industri masih tetap tinggi. Oleh karena itu, kami mengimbau pada pelaku usaha agar mengolah limbahya tanpa dibuang langsung ke sungai,” katanya.

Advertisement

Ia mengatakan sebaiknya pelaku usaha industri agar membuat instalasi pembuang air limbah (IPAL) sehingga tingkat pencemaran limbah di sungai dapat diminimalkan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif