SOLOPOS.COM - Ilustrasi penangkapan pelaku tindak kriminalitas. (Khaleejtimes.com)

Pencurian di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) ditangkal polisi Demak dengan menangkap pelakunya.

Semarangpos.com, DEMAK — Polisi Demak menangkal kejahatan di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dengan menangkap pelakunya. Belum lama ini, seorang pria bernama Andik Kurniawan, 21, warga RT 002/RW 003 Desa Tambakroto Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, mereka tangkap karena ditengarai kerap mencuri di SPBU.

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

Sasaran pencurian Andik selama ini adalah kendaraan pengguna jalan untuk tengah beristirahat di SPBU. Ia terbilang cerdik dalam beraksi, karena dia juga seolah-olah hendak melepas lelah setelah menempuh perjalanan jauh. Dengan didampingi kawannya, Andik sabar menanti hingga pengendara lengah dan lelap tertidur.

Nahas baginya, tatkala mengincar calon korban bernama Siti Lestari, 42, warga RT 009/RW 003 Desa Pringapus, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang yang sedang menempuh perjalanan dari Pati bersama dua rekannya. Karena capai, ia menepikan kendaraan roda empatnya di SPBU Karanganyar, Demak untuk beristirahat.

Setelah menempuh perjalanan jauh dan waktu tekah mendekati subuh, kelelahan pun membuat mereka terlelap dalam mobil. Tanpa sadar, mereka diawasi oleh sepasang mata tak jauh dari lokasi. Sebagai eksekutor, Andik mulai mendekat untuk memastikan seluruh penumpang tertidur.

Dari balik jendela, pelaku melihat korban tengah memangku sebuah tas berwarna hitam. Dengan gerakan sangat hati-hati dia mulai membuka pintu mobil yang memang tak terkunci. Masih dengan gerakan pelan dia menarik tas dari pangkuan korban.

Entah karena kaget atau merasa tasnya ditarik, korban mendadak bangun. Sekuat tenaga perempuan itu berusaha menarik kembali tasnya dari genggaman pelaku. Namun, tenaga pelaku lebih kuat sehingga akhirnya ia bisa membawa kabur tas yang berisi dompet, kartu identitas, serta ponsel pintar.

“Pelaku ini membuka pintu samping kiri, tepat berada korban yang memangku tas. Setelah berhasil menggondol tas, pelaku kabur bersama rekannya bernama Anwar naik sepeda motor yang tidak ada nopolnya,” kata Kabag Ops Polres Demak, Kompol Sutomo, sebagaimana dikutip laman aneka berita Okezone.com, Sabtu (14/10/2017).

Polisi yang menerima laporan itu segera melakukan pengejaran. Berbekal keterangan korban, polisi mengumpulkan data tentang ciri-ciri pelaku. Polisi juga mendapatkan rekaman closed circuit television (CCTV) sehingga lebih mudah melakukan identifikasi.

Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi mengetahui pelaku berada di Tambakroto, Demak, Jateng. Meski telah terkepung, namun pelaku masih berusaha kabur dan melawan petugas. Tindakan tegas pun dilakukan polisi dengan menembakkan timas panas.

“Ini [pelaku] memang mengincar pengendara yang kelelahan dan beristirahat di SPBU. Jika lengah, mereka akan mengambil barang-barang korban. Tak hanya pengendara mobil kecil, sopir truk yang ketiduran juga menjadi korban [pencurian] pelaku,” terangnya.

Saat gelar perkara di Mapolres Demak, pelaku yang mengenakan penutup ala ninja mengatakan, selalu mengamati lokasi sebelum beraksi. Dia bersama rekannya juga pura-pura istirahat di dekat kendaraan korban agar mudah melakukan pengawasan. “Kalau korban tidur, ya kita ambil barang-barangnya,” singkatnya dengan tangan terborgol.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya