SOLOPOS.COM - Ilustrasi BRT Trans Semarang. (Kaskus.com)

Pencurian 32 ban cadangan BRT Trans Semarang terjadi di Terminal Mangkang Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG — Ban cadangan 32 bus rapid transport (BRT) Trans Semarang yang diparkir di Terminal Mangkang, Kota Semarang dan sama sekali belum pernah dioperasikan raib. Kuat dugaan 32 ban itu dicuri dari bus-bus tersebut.

Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

Kasus pencurian tersebut dilaporkan Kepala Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Trans Semarang Agung Nurul Falaq di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolrestabes Semarang di Semarang, Rabu (5/1/2017).

Menurut Agung, hilangnya ban-ban cadangan BRT itu diketahui Desember 2016 lalu. Hal itu terungkap ketika dilakukan pengecekan terhadap 33 bus Trans Semarang yang terpakir di Terminal Mangkang Semarang. Nilai total 32 ban tersebut mencapai sekitar Rp140 juta.

Bus-bus yang terparkir sejak Mei 2016 tersebut rencananya dioperasikan dalam waktu dekat. “Waktu dilakukan pemeriksaan terhadap 33 bus ternyata diketahui ada 32 ban cadangan yang masih baru itu tidak berada di tempatnya,” katanya.

Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wiyono Eko mengaku telah menerima laporan tersebut dan segera menindaklanjutinya. “Masih didalami, saksi-saksi akan dimintai keterangan,” katanya.

Saksi yang akan dimintai keterangan terkait dengan dugaan pencurian 32 ban BRT Trans Semarang itu, antara lain penjaga Terminal Mangkang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya