SOLOPOS.COM - Sudirman Said (kiri) dan Anindya Puspita Helga Nur Fadhila (kanan) bertemu Sabtu (3/3/2018) malam. (Twitter-@sudirmansaid)
Pendidikan di SMAN 1 Semarang yang diwarnai drop out (DO) paksa juga menyita perhatian cagub Jateng Sudirman Said.
Semarangpos.com, SEMARANG – Salah satu pelajar yang menjadi korban kebijakan drop out (DO) paksa dari SMAN 1 Semarang, Anindya Puspita Helga Nur Fadhila, bertemu dengan salah seorang calon gubernur Jawa Tengah (cagub Jateng) nomor urut 2 di pilkada serentak 2018, Sudirman Said, di kediamannya, Jl. Selomoyo, Mukti Barat, Kota Semarang, Jateng, Sabtu (3/3/2018). Seusai pertemuan itu, Sudirman Said menyayangkan keputusan salah satu institusi pendidikan di Kota Semarang tersebut yang mengeluarkan pelajarnya.
Pria yang akrab disapa Pak Dirman itu menyayangkan jika pendidikan yang dijalani Anindya harus putus di tengah jalan meski sebentar lagi akan mengikuti Ujian Nasional (UN). “Sayang jika tunas-tunas muda beprestasi harus berhenti tumbuh di tengah jalan,” ungkap cagub yang didampingi calon wakil gubernur (cawagub) Ida Fauziyah di pilkada atau lebih tepatnya Pilgub Jateng 2018 itu melalui akun Twitternya, @sudirmansaid, Minggu (4/3/2018).
Dalam kesempatan itu, Sudirman Said mengaku telah mendengarkan cerita yang disampaikan Anindya. “Semalam berkesempatan bertemu Anin di kediamannya. Mendengarkan ceritanya,” ungkap mantan menteri energi dan sumber daya mineral (ESDM) tersebut.
Sudirman berharap Anindya dan korban DO paksa lainnya, Afif, segera mendapatkan solusi terbaik untuk melanjutkan pendidikannya, entah tetap di SMAN 1 Semarang atau di SMA lain. “Semoga segera ada solusi terbaik untuk Anin dan Afif,” harap Sudirman Said.
[Baca juga Cagub Sudirman Said Kunjungi Siswa SMAN 1 Semarang yang Kena DO]
Dikabarkan Semarangpos.com sebelumnya, kehadiran cagub nomor urut 2 pada pilkada atau lebih tepatnya Pilgub Jateng 2018 itu mampu menambah semangat Anindya dalam menempuh pendidikan. Bahkan, ia mengaku akan mengikuti jejak Sudirman Said dalam meniti pendidikan dan karier ke depannya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya