SOLOPOS.COM - Ilustrasi Perumahan (Burhan Aris Nugraha/JIBI/Solopos)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)

Kanalsemarang.com, SEMARANG – Pembangunan rumah sederhana tapak masih diminati oleh pengembang salah satunya untuk lokasi pembangunan di Kota Semarang.

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

“Kami berupaya untuk tetap mempertahankan konsep pemukiman tersebut hingga beberapa tahun mendatang, karena ternyata peminatnya masih sangat banyak,” jelas Direktur Operasional PT Pembangunan Perumahan Property Galih Saksono seperti dikutip Antara, Rabu (22/10/2014).

Menurutnya, gaya hidup masyarakat di Semarang tidak sama dengan kota-kota besar lain di Indonesia. Pembangunan rumah tapak memungkinkan dilakukan di Semarang mengingat masih banyaknya lahan kosong.

“Selain itu kami juga melihat tingkat kepadatan penduduk Semarang yang masih dalam batas toleransi, belum bisa dikatakan sepadat kota-kota besar lain salah satunya Jakarta,” jelasnya.

Menurutnya, konsep pembangunan rumah tapak yang dimulai oleh PT PP di Semarang sejak tahun 1996 bisa dikatakan berhasil.

Salah satunya terlihat dari pembangunan kawasan pemukiman Permata Puri di daerah perbukitan Ngaliyan. Komplek pembangunan tersebut dibangun di atas luas bangunan tanah sekitar 60 hektar dan ketinggian 150 dpl dengan jumlah 2.200 unit rumah dalam berbagai tipe.

Saat ini pihaknya juga tengah mengembangkan perumahan Payon Amarta sebanyak 170 unit. Pada pembangunan tersebut pihaknya bekerja sama dengan PT Telkom Tbk dengan mengusung konsep smart home yang dilengkapi fasilitas wifi.

Upaya tersebut dilakukan karena Semarang merupakan kota investasi bagi pelaku pebisnis sehingga memiliki potensi pasar luar biasa.

“Dalam hal ini kebutuhan pelaku bisnis akan layanan internet sangat diperlukan, mereka juga ingin fleksibilitas jadi bisa melakukan pekerjaan dimanapun, salah satunya di rumah,” jelasnya.Budi Suyanto

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya