SOLOPOS.COM - Proses pengerukan di lokasi longsor di Dusun Kalikonang, Desa Ngombak, Kecamatan Kedungjati, Grobogan, sudah dimulai, sebelum penutupan jalan mulai Minggu (27/3/2022) hingga Selasa (5/4/2022). (Istimewa)

Solopos.com, PURWODADI – Jalan Raya Kedungjati – Salatiga yang longsor tepatnya di Dusun Kalikonang, Desa Ngombak, Kecamatan Kedungjati, Grobogan, ditutup mulai 27 Maret 2022. Penutupan dilakukan untuk proses perbaikan jalan longsor tersebut.

Bahkan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Balai Pengelolaan Wilayah Purwodadi telah melayangkan surat kepada Satlantas Polres Grobogan mengenai rencana penutupan jalan tersebut.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Dalam surat yang ditanda tangani Plt Kepala Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Purwodadi, Umar yang juga dibaca Solopos.com, Sabtu (26/3/2022), antara lain menyebutkan longsor di Kedungjati tersebut mulai dilakukan penanganan secara bertahap.

Baca juga: Ruas Jalan Gubug-Salatiga Longsor, Mobil Tangki Terperosok

Menurut Umar, dalam sepekan terakhir intensitas hujan mengakibatkan jalan darurat amblas dan adanya desakan longsoran dari sisi utara . Yakni tanah milik PT KAI ke arah jalan darurat sehingga membahayakan pengguna jalan dan juga menghambat pelaksanaan penggalian separo badan.

Penggalian separo jalan di lokasi longsor tersebut sebagai persiapan pemasangan geotekstil. Selanjutnya, ujar Umar, agar pekerjaan di lapangan dapat berjalan dengan lancar dan cepat diselesaikan perlu dilakukan penutupan jalan.

“Untuk itu kami mohon kerja samanya untuk akses ruas jalan dari Kedungjatike Beringin Salatiga dan arah sebaliknya akan ditutup selama 10 hari. Yakni mulai Minggu [27/3/2022] hingga Selasa [5/4/2022],” jelas Umar.

Baca juga: Rem Blong, Truk Muatan Pupuk Jatuh ke Jurang di Wonosobo

Dengan adanya penutupan jalan selama 10 hari tersebut sehingga kendaraan jenis apapun tidak dapat melintas. Kendati demikian kendaraan pribadi menuju Salatiga disarankan untuk melewati jalur alternatif yang sudah disiapkan.

Yakni melalui jalur di sisi Stasiun Kedungjati menuju jembatan darurat Kenteng Sapi kemudian langsung ke Karanggede, Kabupaten Boyolali. Sedang kendaraan berat dari Purwodadi tetap melalui jalur utama Godong-Semarang.

Sebelumnya jalan longsor di ruas Jalan Gubug -Salatiga tepatnya di Dusun Kalikonang Desa Ngombak Kecamatan Kedungjati semakin parah. Kendaraan barang dan muatan lebih dari lima ton dilarang melintas karena membahayakan. Bahkan ada beberapa kendaraan besar yang terperosok saat melintasi jalan darurat.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya