SOLOPOS.COM - Ilustrasi investasi (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Ilustrasi (Dok/JIBI/Harian Jogja)

Penurunan harga BBM tak serta merta membuat penguasaha angkutan umum lega. Mereka justru semakin bingung karena SK kenaikan tarif terbit bersamaan dengan penurunan harga BBM

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

 

Kanalsemarang.com, PURWOKERTO – Organisasi Gabungan Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menilai kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga bahan bakar minyak justru membingungkan pengusaha angkutan.

“Sejak kenaikan harga BBM pada bulan November 2014 yang berimbas pada kenaikan tarif angkutan, hingga sekarang pemerintah belum mengeluarkan surat keputusan [kenaikan tarif]. Saat ini harga BBM malah turun,” kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang Organda Banyumas Sugianto didampingi Sekretaris Organda Banyumas Heru Permana seperti dikutip Antara, Minggu (11/1/2015).

Saat terjadi kenaikan harga BBM, kata dia, pengusaha butuh waktu lama untuk menyesuaikan tarif angkutan karena harus menggelar rapat koordinasi lebih dahulu dengan pemerintah daerah.

Selain itu, kata dia, pengusaha taksi juga harus mengubah data tarif pada argometer.

“Bahkan, pengusaha angkutan barang sangat merasakan dampak kenaikan harga BBM terutama bagi mereka yang telah menyepakati biaya pengiriman dengan pemilik barang yang akan dikirim,” katanya.

Akan tetapi, sejak awal Januari 2015, kata dia, harga BBM mengalami penurunan dan ironisnya harga suku cadang kendaraan tidak ikut turun.

Menurut dia, harga suku cadang kendaraan mengalami kenaikan sejak harga BBM naik pada November 2014.

“Kalau tidak ada kepastian harga BBM, kami jadi bingung, pemerintah daerah juga ikut bingung,” katanya.

Dia mengatakan BBM untuk angkutan umum lebih baik dipastikan dengan harga subsidi karena menyangkut pelayanan kepada masyarakat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya